Djawanews.com – Ramai perbincangan di berbagai media mengenai cara meningkatkan kesehatan mental. Hal tersebut wajar saja, selama pandemi COVID-19 pastinya banyak orang yang mengalami masa tertekan dari berbagai aspek kehidupan.
Menurut temuan Asia Pacific Health Inertia Survey 2021 yang dilakukan oleh Herbalife di 11 negara Asia Pasifik, termasuk Indonesia, 63 persen responden mengatakan kesehatan fisik mereka kurang ideal. Tak jauh berbeda, 60 persen mengaku kondisi kesehatan mentalnya kurang baik di masa pandemi.
Pandemi yang berkepanjangan memang membuat banyak orang harus beradaptasi dengan kebiasaan baru, misalnya saja harus bekerja dari rumah sehingga frekuensi penggunaan gawai meningkat drastis, tidak menjaga pola makan, hingga dilanda kecemasan karena pandemi tak kunjung berakhir.
Anggota Dewan Penasihat Nutrisi Herabalife, Dr. Rimbawan menjelaskan ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk perbaikan meningkatkan kesehatan mental.
Contoh Kegiatan yang Dapat Meningkatkan Kesehatan Mental:
- Rajin Olahraga
Buatlah jadwal latihan olahraga dengan durasi minimal 150 menit seminggu dan dua kali latihan penguatan otot. Latihan kebugaran yang disarankan misalnya jalan cepat, berenang, atau jogging, yang dapat meningkatkan kondisi kardiovaskular. Sedangkan latihan penguatan otot misalnya yoga atau latihan beban.
“Orang yang melakukan aktivitas fisik aktif selama 7 jam dalam 1 minggu mempunyai risiko 40 persen lebih rendah mengalami kematian dini dibandingkan mereka yang melakukan aktivitas fisik kurang dari 30 menit seminggu,” kata Rimbawan dalam acara webinar Nutrition Talk yang digelar oleh Herbalife, 09 November.
Jika kita merasa tidak sempat berolahraga di luar atau ke gym, kita dapat memanfaatkan opsi latihan online.
- Konsumsi makanan sehat
Memenuhi kebutuhan nutrisi yang seimbang, Herbalife Nutrition merekomendasikan untuk mengikuti prinsip 40-30-30, mendapatkan 40 persen dari asupan kalori harian dari karbohidrat, 30 persen dari protein, dan 30 persen dari lemak bermanfaat, bersama dengan jumlah vitamin yang baik, mineral, cairan dan serat.
Rimbawan mengatakan, hindari ngemil atau makanan ringan sembarangan pada makanan berkalori tinggi seperti es krim atau keripik kentang. Pilihan-pilihan ini dapat memberi kita dorongan perasaan senang sementara tetapi juga dapat menyebabkan penambahan berat badan jika dikonsumsi secara berlebihan.
- Bersosialisasi
Rimbawan mengatakan survei juga menunjukkan ada faktor yang berperan meningkatkan kesehatan mental, yaitu memiliki lebih banyak waktu dan ruang pribadi untuk menjaga kesehatan jiwa.
“Faktor lainnya, 60 persen makan makanan bergizi, dan 59 persen menerapkan rutinitas baru dengan istirahat di antara aktivitas sehari-hari," katanya.
Kita juga bisa mengikuti kegiatan sosial sebab dukungan dari teman atau lingkungan sangat penting bagi kesejahteraan jiwa.
Untuk mendapatkan warta harian terbaru lainya, ikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.