Djawanews.com – Kecukupan asupan cairan penting buat kesehatan. Namun, air minum di Indonesia terkontaminasi tinja. Kalau demikian, apa tubuh tetap sehat jika kebutuhan cairan dipenuhi dengan air yang terkontaminasi?
Studi Kualitas Air untuk Minum Rumah Tangga dari Kementerian Kesehatan pada 2020 menemukan sebanyak 70 persen sumber air untuk minum di rumah tangga Indonesia terkontaminasi tinja. Angka ini diperoleh dari sampel 20 ribu sumber air untuk minum rumah tangga yang turut diteliti.
Konsumsi air minum yang tercemar tinja akan memicu berbagai masalah kesehatan terutama diare. Penyakit ini terdengar sepele tetapi diare bisa menjadi penyebab kematian utama balita. Selain itu, air dengan cemaran tinja akan memicu kolera, disentri, tifus, polio dan beberapa jenis infeksi saluran pernapasan akut.
Kenali Air Minum yang Terkontaminasi Tinja:
- Berbau
Menghimpun informasi dari berbagai sumber, air yang terkontaminasi tinja biasanya memiliki bau mirip dengan bau sulfur atau belerang. Selain itu, Anda patut berhati-hati kalau air memiliki bau mirip bau klorin. Klorin digunakan untuk membunuh kuman dalam air. Namun kalau sampai tercium bau klorin, berarti kadarnya tinggi dan tidak layak dikonsumsi.
- Keruh
Air yang layak konsumsi tidak memiliki warna. Jika air keruh atau berwarna berarti air mengandung kontaminan. Kontaminan masuk saat air menyapu kotoran, lumpur atau karat. Kontaminan berupa tinja bisa saja masuk ke air karena letak septic tank terlalu dekat dengan sumber air.
- Ada endapan
Endapan sangat mungkin ditemukan dalam air apalagi air yang berasal dari sumur dalam tanah. Namun jika air tanah dikelola dengan baik, endapan tidak akan ditemukan pada air minum. Air untuk minum mengandung endapan biasanya disebabkan ada celah pada saluran air sehingga sedimen atau endapan bisa masuk dan bercampur pada air yang diolah.
- Memiliki rasa
Salah satu syarat air minum bersih dan layak konsumsi adalah air tidak memiliki rasa. Jika Anda menemukan air yang diminum memiliki rasa yang tidak biasa misal, rasa mirip logam, berminyak, pahit, atau amis, berarti air telah terkontaminasi.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.
