Djawanews.com – Masyarakat Indonesia bisa dibilang tidak bisa lepas dari yang namanya nasi. Bahkan ada anggapan kalau belum makan nasi sehari rasanya belum lengkap. Nasi memang bisa memberi rasa kenyang yang lama sehingga membuat banyak orang memilih nasi sebagai panganan utama.
Sayangnya, nasi adalah sumber karbohidrat yang mengandung gula dan kalori tinggi. Untuk itu, makanan ini kurang cocok dikonsumsi untuk diet, kecuali beberapa jenis nasi tertentu seperti nasi merah.
Namun, saat ini sudah banyak alternatif makanan pengganti nasi yang bisa memberikan rasa yang kenyang lebih lama dan pastinya rendah kalori.
Kentang
Kentang merupakan salah satu jenis makanan karbohidrat yang aman untuk tubuh. Rasa yang padat dari makanan ini dapat membuat Anda akan merasa kenyang lebih lama. Selain itu, kandungan nutrisi yang ada pada B6, B1, B3, dan B5 baik untuk kesehatan tubuh.
Supaya tidak bosan mengkonsumsi kentang sebagai makanan pengganti nasi, maka Anda bisa memodifikasi makanan ini menjadi berbagai masakan yang nikmat. Sifat kentang yang mudah diolah, membuat makanan ini populer menjadi makanan pengganti nasi yang nikmat dan rendah kalori.
Roti
Mengonsumsi roti merupakan salah satu pilihan bagi Anda yang tidak menyukai nasi. Terutama bagi orang barat, yang lebih memilih roti daripada nasi putih sebagai sumber karbohidratnya.
Bagi Anda yang menjalani diet, lebih baik mengkonsumsi roti gandum sebagai pilihan makanan berat. Serat yang ada pada gandum dapat meningkatkan sistem pencernaan dan juga mengontrol berat badan. Maka, dengan mengkonsumsi roti gandum, Anda akan mendapatkan sumber karbohidrat dan berbagai manfaat.
Quinoa
Mungkin untuk sebagian orang kurang familiar dengan biji - bijian satu ini. Tekstur yang crunchy yang membuat banyak orang ragu terhadap kandungan manfaat dari quinoa. Hal yang perlu Anda ketahui bahwa quinoa juga merupakan salah satu sumber karbohidrat yang baik untuk tubuh.
Anda bisa mengolah quinoa menjadi makanan lezat pengganti nasi pada umumnya. Kebanyakan orang Indonesia yang mengkonsumsi quinoa, biasanya akan mencoba mengolahnya menjadi nasi goreng. Layaknya nasi biasa, Anda bisa memasukan bumbu nasi goreng seperti pada umumnya. Yang pastinya ini akan menjadi hidangan yang lezat dan tekstur yang unik karena berasal dari quinoa.
Oat
Oat adalah biji-bijian yang sangat sehat karena banyak mengandung vitamin, mineral, dan antioksidan. Oat mentah mengandung 70 persen karbohidrat. Satu cangkir oat (81 gram) mengandung 54 gram karbohidrat, termasuk 8 gram serat. Terdapat varian oat yang mengandung tinggi serat yaitu beta glucan oat.
Oat juga merupakan sumber protein baik. Penelitian menunjukkan bahwa rajin mengonsumsi oat dapat mengurangi risiko penyakit jantung dengan menurunkan kadar kolesterol. Makan oat juga dapat menurunkan kadar gula darah, terutama pada penderita diabetes tipe 2. Selain itu, oat sangat mengenyangkan sehingga cocok untuk diet.
Pisang
Pisang adalah buah populer yang sering diolah menjadi ragam makanan. Satu pisang besar (136 gram) mengandung sekitar 31 gram karbohidrat, baik dalam bentuk pati atau gula (20). Pisang juga tinggi potasium, vitamin B6, vitamin C, dan mengandung beberapa senyawa nabati yang bermanfaat bagi tubuh.
Berkat kandungan potasiumnya yang tinggi, pisang dapat membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kesehatan jantung. Pisang hijau yang masih mentah memiliki kandungan pati yang lebih tinggi. Ini kemudian diubah menjadi gula alami saat pisang matang. Jadi Anda akan mendapatkan lebih banyak pati dan lebih sedikit gula jika Anda makan pisang mentah.
Pisang setengah matang juga mengandung pati resisten dan pektin dalam jumlah yang layak. Dua hal ini membantu menjaga kesehatan pencernaan dan menyediakan makanan untuk bakteri baik di usus.