Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Lifestyle
Untuk Para Orang Tua Ketahui 5 Tahap Perkembangan Psikoseksual pada Anak
Ilustrasi fase perkembangan psikoseksual (Unsplash/Ethan Hu)

Untuk Para Orang Tua Ketahui 5 Tahap Perkembangan Psikoseksual pada Anak

MS Hadi
MS Hadi 27 November 2021 at 03:30pm

Djawanews.com – Teori psikoseksual ditemukan dan dikembangkan oleh Sigmund Freud pada awal 1900-an. Adapun tahapan perkembangan psikoseksual kerap dikaitkan dengan gangguan mental dan kemampuan seorang anak untuk menyelesaikan konflik.

Psikoseksual dalam pandangan Freud, dilansir Healthline, merupakan cara untuk memahami dan menjelaskan gangguan mental dan emosional. Menurut psikoterapis Dana Dorfman, Ph.D., fase psikoseksual pada intinya menggambarkan kemampuan seorang anak untuk menyelesaikan sebuah konflik, apakah mereka dapat melanjutkan ke tahap berikutnya atau tidak.

Mengutip sebuah jurnal Freud Developmental Theory yang ditulis oleh Sarah E. Lantz, Arkansas College of Osteopathic Medicine dan Sagarika Ray, Nassau University Medical Centre, East Meadow, New York, tahap perkembangan psikoseksual adalah salah satu upaya untuk membawa psikologi di bawah struktur ilmiah dan metodologi kedokteran. Penyatuan dua bidang ini dipakai untuk mendefinisikan perkembangan seksual manusia secara normatif.

Menurut Freud, pematangan psikoseksual secara bertahap dibangun secara bertahap melalui 5 fase. Setiap tahap melambangkan konsentrasi libido atau naluri pada area tubuh yang berbeda. Secara normatif, untuk menjadi dewasa seseorang ‘harus’ melewati fase secara berurutan.

Nah, ketika dorongan libidinal ditekan atau tidak dapat dirilis secara tepat, anak tidak puas. Freud mengidentifikasi ketidakpuasan sebagai fiksasi atau perasaan terikat atau terpusat pada sesuatu secara berlebihan. Berikut fase perkembangan psikoseksual pada anak sesuai dengan usianya.

  1. Tahap oral

Pada usia 0-1 tahun, tahap oral adalah pusat kesenangan bagi bayi yang baru lahir. Keterikatan paling awal seorang bayi adalah pada orang yang memberikan kebutuhan terhadap kebutuhan oralnya misalnya dengan menyusu dan menghisap jari.

  1. Tahap Anal

Toilet training pada usia 1-3 tahun adalah tugas yang menantang selama periode tahap anal pada anak. Dari tahap kesenangan memasukkan ke dalam mulut pada tahap oral menuju tahap anal yang prosesnya sebaliknya.

Mengajarkan anak untuk berhajat yang tepat, perlu dilakukan oleh orang tua. Ternyata, toilet training yang ketat dan keras menyebabkan ketika dewasa bersikap perfeksionis, terobsesi kebersihan, dan pengendalian.

  1. Tahap falik atau phallic stage

Tahap ini dianggap paling kontroversial, sebab tahap pada usia 3-6 tahun ini, adalah tahap di mana anak mulai mengalami kesenagan yang terkait dengan alat kelaminnya. Pada fase ini, anak-anak perlu dikenalkan dengan bagian reproduksinya, seperti penis pada lelaki dan vagina pada perempuan.

Baca Juga:
  • Sisi Positif Rasa Bosan, dari Kreativitas hingga Pengendalian Diri
  • Rahasia Membuat Kopi Enak, Berikan Jeda Waktu Sebelum Diseruput
  • Penting! 6 Hal yang Diserap Anak Tanpa Disadari Orangtua

  1. Tahap laten pada usia 6-12 tahun

Pada usia ini, anak mulai bertindak berdasarkan umpuls mereka secara tidak langsung seperti sekolah, olahraga, dan menjalin hubungan. Disfungsi pada tahap ini mengakibatkan ketidakmampuan anak untuk membentuk hubungan yang sehat sebagai orang dewasa.

  1. Tahap genital pada usia 13-18 tahun

Ego anak berkembang sepenuhnya selama tahap ini. Mereka kemudian menjadi mandiri untuk beberapa hal, termasuk kematangan organ reproduksi, hingga menciptakan hubungan yang bermakna, langgeng, dan nyata.

Hasrat aktivitas seksual juga berkembang pada fase ini. Jika mengalami disfungsi selama periode ini, mereka tidak akan mampu mengembangkan hubungan yang sehat dan bermakna.

Bagikan:
#lifestyle#djawanews#psikoseksual#PSIKOANALISIS#pengetahuan#Psikologi#psikoseksual anak#SIGMUND FREUD

Berita Terkait

    Sisi Positif Rasa Bosan, dari Kreativitas hingga Pengendalian Diri
    Lifestyle

    Sisi Positif Rasa Bosan, dari Kreativitas hingga Pengendalian Diri

    Djawanews.com – Seringkali kita memandang rasa bosan sebagai kondisi negatif yang membuat tidak nyaman, ditandai dengan perasaan, gelisah, ataupun lelah. Saat merasa bosan, waktu seolah berjalan lebih ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Rahasia Membuat Kopi Enak, Berikan Jeda Waktu Sebelum Diseruput
    Lifestyle

    Rahasia Membuat Kopi Enak, Berikan Jeda Waktu Sebelum Diseruput

    MS Hadi 06 Jul 2025 11:39
  • Penting! 6 Hal yang Diserap Anak Tanpa Disadari Orangtua
    Lifestyle

    Penting! 6 Hal yang Diserap Anak Tanpa Disadari Orangtua

    MS Hadi 05 Jul 2025 16:04
  • 7 Tips Memilih Rumah Pertama untuk Pasutri Muda
    Lifestyle

    7 Tips Memilih Rumah Pertama untuk Pasutri Muda

    Djawanews.com – Memiliki rumah pertama menjadi momen penting bagi pasangan suami istri muda. Ini adalah langkah penting untuk membangun fondasi kehidupan bersama. Namun, memilih rumah tidak bisa ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Alasan Psikologi Mengapa Warna Hijau Membuat Pikiran Lebih Tenang
    Lifestyle

    Alasan Psikologi Mengapa Warna Hijau Membuat Pikiran Lebih Tenang

    MS Hadi 05 Jul 2025 08:30
  • 3 Jenis Jamur Tembok Berbahaya bagi Kesehatan dan Cara Menghilangkannya
    Lifestyle

    3 Jenis Jamur Tembok Berbahaya bagi Kesehatan dan Cara Menghilangkannya

    MS Hadi 28 Jun 2025 13:11

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Alasan Psikologi Mengapa Warna Hijau Membuat Pikiran Lebih Tenang
Lifestyle

1

Alasan Psikologi Mengapa Warna Hijau Membuat Pikiran Lebih Tenang

Sisi Positif Rasa Bosan, dari Kreativitas hingga Pengendalian Diri
Lifestyle

2

Sisi Positif Rasa Bosan, dari Kreativitas hingga Pengendalian Diri

7 Tips Memilih Rumah Pertama untuk Pasutri Muda
Lifestyle

3

7 Tips Memilih Rumah Pertama untuk Pasutri Muda

Rahasia Membuat Kopi Enak, Berikan Jeda Waktu Sebelum Diseruput
Lifestyle

4

Rahasia Membuat Kopi Enak, Berikan Jeda Waktu Sebelum Diseruput

Penting! 6 Hal yang Diserap Anak Tanpa Disadari Orangtua
Lifestyle

5

Penting! 6 Hal yang Diserap Anak Tanpa Disadari Orangtua

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up