Djawanews.com – Aksi pencurian modus mirip hipnotis terjadi di RW 10, Jalan Haji Tholib, Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Warga Cipete dihimbau untuk tetap waspada dan hati-hati pada berbagai macam modus kejahatan yang sedang marak terjadi.
“Senin kemarin sore kejadiannya, cuma handphone yang diambil dari korban, tapi kita takut saja kalau pelaku makin berani beraksi di sini,” kata Ketua RW 10, Arief Rachman, Selasa (11/1).
Menurutnya, korban WR merupakan orang luar atau bukan warga RW 10 yang kebetulan sedang berada di Jalan Haji Tholib. Korban sontak didatangi dua orang tak dikenal, lalu dituduh maling kotak amal dan ponsel.
“Korban lalu diajak ke suatu tempat di pertigaan mau masuk ke Jalan Haji Tholib. Diputer-puter sampai akhirnya dimasukin lagi ke jalan Haji Tholib, di depan rumah saya,” ujarnya.
Di situ, korban yang tengah lengah seolah dihipnotis oleh pelaku, kemudian diambil handphonenya oleh pelaku. Korban diam saja saat handphonenya diambil, tak lama setelah pelaku pergi, korban baru sadar kalau handphonenya telah dicuri oleh pelaku.
“Korban langsung minta rekaman CCTV, tapi CCTV saya tidak HD sehingga tidak bgitu jelas. Ada dua orang pelakunya, makanya kami himbau warga untuk hati-hati agar jangan sampai menjadi korban kejahatan serupa,” jelasnya.
Ingin tahu informasi lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews.
