Djawanews.com – Ada banyak hal mengenai bayi baru lahir yang kadang membuat orang tua khawatir. Salah satunya adalah stork bites. Terkadang ada beberapa kondisi bayi yang baru lahir membuat orang tua bertanya-tanya mengenai kondisi bayi. Lantas, apa itu stork bites?
Penjelasan Mengenai Stork Bites pada Bayi Baru Lahir
Secara harafiah, stork bites artinya gigitan bangau. Sementara istilah stork bites digunakan untuk menyebut tanda lahir yang umum muncul pada tubuh bayi baru lahir dengan warna merah muda atau merah dan memiliki tekstur yang rata. Hal ini dijelaskan oleh dokter anak di Kidz Kare of Great Neck, Dr. Marvin Resmovits, MD, seperti dikutip dari What to Expect.
Dalam dunia medis, stork bites disebut dengan nevus simplex yang mempengaruhi sekitar 80 persen bayi baru lahir. Tanda lahir ini lebih sering muncul pada tengkuk, kelopak mata, dahi, di bawah hidung, atas kepala, hingga terkadang di punggung bagian bawah bayi baru lahir.
Kebanyakan bayi terlahir dengan stork bites di tubuhnya, tapi ada juga yang mendapatkan tanda ini dalam beberapa bulan pertama kehidupannya.
Stork bites muncul karena adanya peregangan (pelebaran) pembuluh darah tertentu yang menyebabkan peningkatan aliran darah di dalam tubuh si kecil.
Tanda lahir tersebut biasanya terlihat semakin jelas atau menggelap saat bayi menangis atau suhu tubuhnya berubah.
Meski begitu, stork bites tidak berbahaya dan hanya bersifat sementara. Ya Moms, kebanyakan stork bites pada bayi akan memudar secara perlahan saat si kecil memasuki usia balita sekitar 18 bulan. Sehingga orang tua juga tidak disarankan melakukan intervensi apa pun pada kulit si kecil untuk menghilangkannya.
Ingin tahu informasi mengenai kesehatan lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews.