Djawanews.com – Di masa kecil, Anda tentu pernah menganggap keberadaan bercak putih di kuku berarti ada seseorang yang suka atau jatuh cinta kepada Anda. Gara-gara anggapan tersebut, tak jarang anak-anak yang menjumpai bercak putih di kuku malah senang dan bahagia. Namun apakah anggapan tersebut benar?
Ternyata bercak putih di kuku dan cinta tak saling berhubungan. Artinya anggapan tersebut adalh mitos. Justri tanda yang kadang muncul di kuku merupakan indikasi terhadap suatu kondisi tertentu. Patut diketahui bahwa dalam dunia medis, tanda putih di kuku jari dikenal dengan nama leukonychia.
Leukonychia adalah kondisi di mana muncul bercak, titik, garis, atau bentuk lain yang berwarna putih di kuku jari. Pada dasarnya kondisi tersebut tidak berbahaya dan bisa dialami siapapun.
Penyebab Kemunculan Bercak Putih di Kuku
Kemunculan leukonychia pada kuku ternyata bisa disebabkan karena beberapa hal, yakni sebagai berikut.
- Trauma
Trauma yang dimaksud di sini adalah trauma fisik, bisa berat atau ringan. Bentuk trauma sendiri seperti terjepit pintu, terkena tekanan benda, kebiasaan gigit kuku, benturan, dan masih banyak lagi.
- Alergi
Reaksi alergi terhadap penggunaan cat kuku (kutek) atau penghapus cat kuku juga bisa memunculkan leukonychia. Selain itu penggunaan kuku akrilik atau gel juga berpotensi membuat kuku rusak sehingga muncul bercak putih.
- Jamur
Adanya infeksi jamur juga bisa menyebabkan adanya bercak putih, salah satunya adalah onikomikosis. Kondisi tersebut bisa menyebabkan infeksi dan bisa menyebar ke kuku kaki.
Setidaknya tiga hal tersebut dapat menimbulkan bercak putih di kuku jari. Banyak hal menarik lain seputar mitos kesehatan. Untuk mendapat artikel menarik lain, kunjungi situs resmi Warta Harian Nasional Djawanews. Anda juga bisa mengikuti kami melalui akun media sosial Instagram @djawanewscom dan melalui aplikasi Babe. Hubungi kami untuk membagikan foto, video, artikel, dan berita lainnya.
