Djawanews.com – Sudah menjadi rahasia umum jika kebiasaan begadang tentu sangat berbahaya untuk kesehatan. Ada banyak bahaya begadang yang wajib diwaspadai, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
Kurang tidur bisa mengganggu aktivitas di keesokan harinya. Mengutip laman Cleveland Clinic, berikut beberapa efek samping kurang tidur.
- Kurang waspada
Kurang tidur membuat Anda kurang waspada dalam menjalani aktivitas harian. Bahkan, kurang tidur 1,5 jam saja bisa berdampak pada hal tersebut.
- Mengantuk berlebih
Kurang tidur jelas akan membuat Anda merasa mengantuk di siang hari. Akibatnya, aktivitas harian jadi terganggu.
- Susah berkonsentrasi
Kurang tidur dapat memengaruhi kemampuan Anda untuk berpikir, mengingat, dan memproses informasi.
- Bad mood
Kurang tidur juga bisa membuat suasana hati memburuk. Anda bisa menjadi murung dan cenderung berkonflik dengan orang lain.
- Risiko kecelakaan
Hal ini mungkin hanya berlaku bagi orang-orang yang kerap bepergian dengan kendaraan pribadi. Rasa kantuk yang muncul akan mengganggu konsentrasi Anda saat mengemudi. Akibatnya, bukan tak mungkin kecelakaan bisa terjadi.
Dalam jangka panjang, kebiasaan bergadang bisa berpengaruh terhadap fungsi organ tubuh. Berikut beberapa bahaya bergadang jangka panjang, mengutip berbagai sumber.
- Tekanan darah tinggi
Mengutip Health, orang yang punya kebiasaan bergadang lebih berisiko terkena tekanan darah tinggi.
- Kenaikan berat badan
Semakin malam Anda tidur, semakin tinggi kemungkinan untuk makan di malam hari. Hal ini akan memengaruhi metabolisme hingga perlahan berat badan pun naik.
Beberapa ahli percaya bahwa makan larut malam mengganggu siklus puasa alami tubuh, yang dapat merusak kemampuannya untuk membakar lemak.
- Risiko diabetes
Sebuah meta analisis yang diterbitkan dalam Advances in Nutrition menemukan bahwa orang yang bergadang memiliki risiko diabetes yang jauh lebih tinggi daripada mereka yang tidak bergadang.