Djawanews.com – Terkadang, sebagian dari Anda sering mendengar berita atau informasi mengenai menstruasi. Jangan dulu percaya dengan informasi tentang menstruasi yang meragukan menurut Anda.
Banyaknya informasi yang kurat soal menstruasi ini kerap membuat perempuan jadi kebingungan dan membatasi diri.
Tapi tenang Ladies, kini Djawanews telah merangkum tentang mitos dan fakta selama menstruasi bagi Anda.
Mitos dan Fakta Mengenai Menstruasi
- Mitos: Tidak Boleh Keramas Saat Menstruasi
Sebagian besar dari kita tentu sudah tidak asing dengan larangan keramas saat menstruasi. Alasannya berbagai macam, tapi yang paling sering didengar adalah darah bisa menggumpal kalau kita keramas saat menstruasi.
Perlu diketahui bahwa informasi tersebut hanyalah mitos. Karena keramas itu berhubungan dengan rambut dan kepala, sehingga tidak bisa dikatakan keramas itu membua darah mengental. Apabila darah mengental maka darah itu akan keluar dengan adanya kontraksi dari rahim.
- Mitos: Tidak Boleh Minum Air Dingin Saat Menstruasi
Selanjutnya, hal lain yang termasuk mitos soal menstruasi adalah tidak boleh mengkonsumsi air dingin. Menurut informasi yang sudah banyak beredar, mengkonsumsi air dingin saat menstruasi bisa menyebabkan kram makin terasa berat. Padahal tak ada kaitannya sama sekali antara minum air dingin dengan siklus bulanan ini.
- Fakta: Boleh Berolahraga, Termasuk Berenang Selama Menstruasi
Beberapa penelitian mengemukakan bahwa perempuan yang sedang mengalami menstruasi sangat diperbolehkan untuk berolahraga termasuk berenang.
Berolahraga bagi perempuan yang sedang menstruasi sangat baik untuk meningkatkan mood positif dan kebugaran. Selain itu ketika perempuan menstruasi dan berolahraga berenang, maka darah haid tidak akan keluar.
- Fakta: Dilarang Berhubungan Intim Saat Menstruasi
Fakta ini sebenarnya sudah sering diketahui oleh perempuan. Ketika sedang menstruasi, perempuan dilarang untuk melakukan hubungan intim dengan pasangan. Dikarenakan banyak sekali pembuluh yang sedang terbuka, sehingga rentan untuk penyebaran virus dan bakteri.