Djawanews.com – Malam pertama menjadi momen sakral dan juga membahagiakan seusai menikah. Namun banyak pengalaman dan mitos yang mengatakan bahwa wanita akan merasa sakit saat berhubungan seksual untuk pertama kalinya.
Sebenarnya, pengalaman orang saat melakukan hubungan seksual pada malam pertama akan berbeda-beda. Beberapa orang mengatakan bahwa akan ada rasa sakit pada malam pertama, sementara yang lain mengatakan bahwa tidak ada rasa sakit sama sekali.
Kok Bisa, Malam Pertama ada Rasa Sakit?
- Selaput Dara
Salah satunya adalah perihal hymen atau selaput dara. Nah, bila selaput dara kita masih utuh, kita mungkin akan mengalami rasa sakit dan sedikit mengalami pendarahan saat berhubungan seksual.
Selaput dara adalah selaput tipis seperti cincin yang mungkin sebagian atau seluruhnya mengelilingi pintu masuk vagina. Selaput dara ini memiliki ketebalan dan keelastisan yang berbeda tiap perempuan. Semakin elastis dan tipis selaput dara kita, kemungkinan seks pertama kali akan semakin tidak menyakitkan. Jika selaput dara kita tidak elastis dan tebal, seks pertama kali mungkin terasa sakit dan/atau sedikit berdarah. Ini adalah alasan paling sering mengapa ada rasa sakit saat malam pertama.
- Pelumasan Vagina
Eits, tak hanya perihal selaput dara saja lho penyebab vagina sakit saat malam pertama. Pelumasan yang tidak memadai, kecemasan yang menyebabkan kejang otot saat berhubungan seksual, pasangan yang terburu-buru atau terlalu kuat, atau posisi seks yang tidak nyaman.
Cara Agar Tidak Nyeri Saat Malam Pertama
- Komunikasikan pada Pasangan
Apapun kondisinya, coba komunikasikan perasaan kita secara terbuka kepada pasangan. Tujuannya, agar pasangan mengerti dan tahu harus bagaimana memperlakukan kita. Dan, percayakan saja pada pasangan bahwa malam pertama akan menjadi momen paling membahagiakan dan tak terlupakan.
- Foreplay
Nah, foreplay atau pemanasan sebelum berhubungan seks pada malam pertama ini juga menjadi kunci, lho. Foreplay dapat membantu kita rileks, mengendurkan otot-otot, merasa lebih nyaman, dan mengurangi rasa sakit saat pertama kali berhubungan seks. Kenapa? Karena saat foreplay, perempuan akan terangsang dan meningkatnya cairan pelumas di sekitar vagina sehingga akan mengurangi rasa sakit saat penetrasi penis.
Foreplay dapat dilakukan dengan cara berciuman, menyentuh, seks oral, dan stimulasi manual pada bagian sensitif pasangan. Hindari gerakan yang tiba-tiba dan kasar dan lakukanlah dengan gerakan perlahan dan lembut.
- Posisi Nyaman
Cobalah cari posisi yang nyaman bagi kedua pasangan. Ada beberapa posisi yang bisa kita coba:
-Misionaris klasik
Posisi ini adalah yang paling umum dilakukan saat berhubungan seks, yaitu pria berada di atas wanita. Kelebihannya, kita bisa saling menatap wajah sehingga intimasi kita dan pasangan meningkat.
-Gunakan bantal
Tempatkan bantal di bawah area panggul kita sebagai penyangga. Tekuk lutut, angkat panggul ke atas, dan buka kaki kita lebar-lebar. Jika kita mengalami rasa sakit dengan penetrasi yang dalam, posisi ini dapat membantu mengontrol kedalaman.
-Berdiri
Bersandar pada permukaan seperti dinding atau meja dan menghadap pasangan kita. Posisi ini memungkinkan kita untuk meningkatkan kesenangan.
-Menyamping
Untuk posisi ini, kita bisa berbaring berhadap-hadapan atau dengan punggung menghadap ke depan pasangan kita. Posisi mana pun memungkinkan kita mengontrol kedalaman dan kecepatan saat berhubungan seksual saat malam pertama.
Ingin tahu informasi mengenai kesehatan lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews.