Djawanews.com – Bintitan merupakan jerawat yang muncul di tepi kelopak mata. Jerawat ini biasanya muncul di bagian luar kelopak mata, tetapi juga bisa timbul di bagian dalam. Bintitan bisa disebabkan oleh bakteri, kuman, ataupun sel kulit mati yang terjebak di tepi kelopak mata.
Bintit yang seperti jerawat ini, terasa nyeri dan bisa berlangsung selama beberapa hari sebelum pecah lalu sembuh. Meskipun mengganggu, bintitan bisa sembuh dengan sendirinya. Pada beberapa kasus, harus diobati resep dokter karena terletak di bagian bawah kelopak mata yang merah dan nyeri. Ada pula yang setelah sembuh meninggalkan kista kecil berisi cairan sehingga harus penanganan harus ditangani oleh dokter.
Penyebab bintitan
Bintitan tidak disebabkan hanya satu faktor. Umumnya karena kombinasi beberapa kondisi. Mulai dari kelenjar minyak yang tersumbat dan jenis bakteri tertentu yang menginfeksi. Penting diketahui, tubuh memiliki miliarah bakteri baik. Namun jika kondisi tepat, bakteri akan berkembang biak berlebihan dan menimbulkan jerawat. Maka tumbuhlah kalazion atau bintitan yang jika tidak kunjung membaik akan meninggalkan jaringan parut. Biasanya, kalazion tidak berbahaya dan jarang memengaruhi bola mata atau penglihatan.
Penyakit ini juga jarang sekali menyebabkan infeksi parah. Tetapi apabila rasa sakit tak tertahan dan pembengkakan menyebar ke seluruh kelopak mata, penting untuk segera bertemu dokter mata untuk mendapatkan penanganan dan diagnosa tepat.
Cara mengobati bintitan
Melansir WebMD, bintitan memang menyakitkan dan mengganggu penampilan Anda. Namun benjolan ini hanya kelenjar minyak yang tersumbat di kelopak mata dan akan hilang dengan sendirinya jika dilakukan pengobatan sederhana selama beberapa hari saja.
Chalazia, atau bintitan yang disebabkan kelenjar minyak internal yang terinfeksi, mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk menghilangkannya. Bintitan bisa diobati dengan kompres air hangat pada mata yang terkena selama 10-15 menit sebanyak 2-4 kali sehari selama beberapa hari. Setelah mengompresk, gunakan jari tangan yang bersih untuk memijat lembut benjolan yang meradang. Tujuannya untuk mencoba mencabut kelenjar minyak. Melakukan langkah ini, juga berguna untuk meringankan rasa sakit dan mengurangi peradangan.
Saat mengompres, tutup mata dan penting dihindari, jangan memencet bintitan sampai pecah. Karena kalau pecah justru menyebarkan infeksi kulit. Jika itu terjadi, maka perlu minum obat antibiotik dalam mengobatinya.
Terkadang, bintitan perlu operasi kecil untuk mengeringkan bintit sepenuhnya. Ini dilakukan oleh dokter dengan memberikan anestesi lokal. Dokter akan membukanya dan mengeluarkan kotoran di dalamnya. Kemudian, bintitan bisa sembuh dengan lebih cepat. Meskipun bintitan bisa hilang dengan sendirinya, kompres hangat adalah cara paling ampuh untuk mempercepat penyembuhan bintitan.