Djawanews.com – Sakit kepala merupakan keluhan yang paling sering dirasakan seseorang. Tapi jangan meremehkan hal tersebut, karena sebagian kecil dari sakit kepala disebabkan tumor otak. Sehingga, penting mengenali ciri-ciri sakit kepala yang disebabkan tumor. Hal ini bisa menjadi deteksi dini bagi yang merasakan sakit kepala.
Berikut Tanda-tanda Bahaya Keluhan Sakit Kepala:
- Sakit kepala yang baru muncul atau akut, ini biasanya terasa lebih parah atau lebih sakit dari yang biasa dirasakan.
- Sakit kepala yang baru muncul saat menjadi dewasa, terutama di atas usia 50 tahun.
- Sakit kepala pada orang dewasa yang lebih tua atau pada anak-anak.
- Sakit kepala terasa saat aktivitas, onset di malam hari, atau onset di pagi hari.
- Sakit kepala yang bersifat progresif makin lama makin terasa sakit.
- Sakit kepala yang berhubungan dengan demam atau gejala sistemik lainnya.
- Sakit kepala dengan meningismus yaitu ditandai dengan leher terasa kaku, photophobia atau tidak tahan terhadap cahaya terang.
- Sakit kepala dengan tanda-tanda perubahan neurologis yang baru seperti hilangnya kendali gerakan secara bertahap di lengan atau kaki, kelemahan atau mati rasa pada lengan atau kaki.
- Sakit kepala yang timbul saat batuk, bersin, atau membungkuk.
Untuk itu, bila mengalami salah satu keluhan sakit kepala seperti di atas, segera lakukan konsultasi dengan dokter. Dari sini, dokter akan melakukan pemeriksaan dan skrining apakah sakit kepala itu berhubungan dengan tumor otak atau masalah kesehatan yang lain.
Mengenal Tumor Otak Lebih Jauh
Tumor otak merupakan masa atau pertumbuhan abnormal sel di otak. Tumor otak ada yang bersifat jinak dan kanker (ganas). Tumor otak dapat berasal dari otak itu sendiri atau penyebaran dari kanker di bagian tubuh lain yang disebut sebagai tumor otak metastasis.
Seberapa cepat tumor otak tumbuh bisa sangat bervariasi, dan fungsi sistem saraf yang terganggu akibat tumor otak, selain dipengaruhi pertumbuhan tersebut, lokasi tumor otak ikut berpengaruh.
"Selain sakit kepala, dapat muncul keluhan-keluhan lain yang dirasakan penderita tumor otak seperti rasa mual atau muntah yang tidak dapat dijelaskan penyebabnya, masalah penglihatan atau pendengaran, gangguan memori atau kesulitan berpikir jernih, terjadi perubahan kepribadian atau perilaku, bahkan timbul kejang pada seseorang yang tidak pernah kejang," kata dokter Spesialis Saraf, Mayapada Hospital Jakarta Selatan jelas dr. Sheila Agustini Sp.S dalam keterangannya pada Rabu, 6 Juli.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.