Djawanews.com – Para peniliti berhasil menemukan kelemahan virus corona SARS-CoV-2 penyabab penyakit Covid-19.
Berdasalkan hasil penilitan yang dipublikasikan di jurnal Science, virus corona berpotensi dilemahkan dengan antibodi yang ditemukan pada korban epidemi SARS yang menginfeksi ribuan manusia pada 2002.
Kelemahan Virus Corona Dimanfaatkan untuk Menciptakan Obat dan Vaksin
Ilustrasi Penelitian (Rawpixel)
Ahli Biologi, Ian Wilson mengungkapkan kelemahan virus corona dapat menjadi petunjuk untuk mengobati virus corona dan mengembangkan vaksin.
“Ini dapat membantu dalam mendesain vaksin serta terapi berbasis struktur terhadap SARS-CoV-2,” kata Ian Wilson melansir UPI.
Wilson bersama timnya meniliti antibody anti-SARS-CoV CR3022 dengan mengambil sampel darah orang yang sembuh dari Covid-19. Para peneliti ini menggunakan metode pemetaan struktural resolusi skala atom untuk menentukan bagaimana antibodi saling berikatan dengan SARS-CoV-2.
“Tujuan utama kami di sini adalah untuk memperoleh infomrasi struktural tentang antibodi dan situs pengikatnya, dan menggunakannya untuk memandu desain vaksin SARS-CoV2,” ujar peneliti lain, Nicholas Wu.
Mereka berharap, kelemahan virus corona dapat digunakan untuk menciptakan obat dan vaksin untuk memerangi pandemi virus corona.
