Djawanews.com – Jika kamu mengalami masalah kulit yang tak kunjung sembuh. Bisa jadi hal tersebut menjadi tanda ada kerusakan skin barrier. Meski tidak asing kudengar, namun banyak yang belum paham apa itu skin barrier.
Skin barrier merupakan bagian terluar kulit yang juga disebut sebagai pelindung kulit atau pelindung kelembapan. Skin barrier berfungsi untuk melindungi tubuh bagian dalam dari racun fisik dan radiasi ultraviolet paparan sinar matahari.
Tanda Skina Barrier Rusak
- Kulit Iritasi
Salah satu tanda yang paling khas ketika skin barrier mengalami kerusakan adalah dengan munculnya iritasi pada kulit. Byrdie melansir bahwa iritasi yang disebabkan oleh kerusakan skin barrier termasuk hiperpigmentasi, kulit terasa gatal, dan kulit dehidrasi (kering).
Jika tidak ditangani dengan cepat, permasalahan ini bahkan bisa menyebabkan infeksi kulit yang menimbulkan luka, namun membutuhkan waktu lama untuk sembuh. Terlebih bagi pemilik rosacea atau eksim, kamu mungkin lebih rentan terhadap flare-up (nyeri dan bengkak) saat mengalami kerusakan skin barrier.
- Kulit Merah
Menurut Glamour, tanda lain dari kerusakan skin barrier adalah dengan munculnya kemerahan pada kulit. Tidak hanya itu, kulit juga jadi lebih bersisik dan berisiko alami peradangan. Ketika kulit meradang itu akan terasa seperti sensasi terbakar pada kulit bahkan ketika kamu tidak menggunakan produk yang mengandung bahan aktif.
- Rentan Jerawat
Mengutip Glamour, ketika terjadi kerusakan pada skin barrier, itu bisa meningkatkan risiko tumbuhnya jerawat. Pasalnya skin barrier yang berfungsi sebagai pelindung kulit sedang alami kerusakan sehingga bakteri penyebab jerawat akan lebih mudah menginfeksi kulit.
Nah itu dia tiga tanda kerusakan pada skin barrier kulitmu. Apakah kamu mengalami salah satunya, Ladies?
Ingin tahu informasi mengenai kesehatan lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews