Djawanews.com – Ibu hamil keguguran merupakan kondisi yang paling ditakutkan. Sekitar setangah kasus keguguran terjadi di trimester pertama dan disebabkan oleh embrio yang menerima jumlah kromosom yang tidak normal.
Saat mengalami keguguran, sebagian besar ibu hamil akan mengalami pendarahan vagina. Jumlah pendarahan pada vagina tergantung pada berapa minggu kehamilan. Jika ibu hamil keguguran di awal masa kehamilan, biasanya keguguran seperti menstruasi yang berat.
Apa Saja yang Keluar dari Vagina saat Ibu Hamil Keguguran?
Biasanya yang keluar dari vagina saat keguguran adalah jaringan kehamilan, yakni janin, kantung kehamilan, dan juga plasenta. Jaringan kehamilan tersebut akan keluar secara alami, dan bisa memakan waktu beberapa hari atau bahkan selama 3 sampai 4 minggu.
Namun seperti dikutip dari Pregnancy Birth Baby, jika mengalami keguguran di bulan pertama kehamilan, embrio yang seukuran sebutir beras, sulit untuk dilihat. Sehingga saat pendarahan, terlihat seperti gumpalan dari vagina, dan mungkin ada beberapa jaringan putih atau abu-abu di gumpalan.
Kebanyakan ibu hamil tidak dapat melihat jaringan kehamilan. Namun selama pendarahan, mungkin akan ada gumpalan dengan kantung kecil berisi cairan. Embrio yang seukuran kuku jari kelingking, dan plasenta mungkin terlihat di dalam kantung. Jika diperhatikan, ibu juga bisa melihat sesuatu seperti tali pusat.
Jaringan kehamilan yang keluar di minggu 8 kehamilan mungkin terlihat merah tua dan mengkilat, beberapa ibu hamil menggambarkannya seperti bentuk hati. Lalu, akan melihat kantung dengan embrio di dalamnya yang seukuran kacang kecil. Jika dilihat lebih dekat, mungkin bisa melihat mata, lengan, dan kaki.
Gumpalan yang keluar berwarna merah tua dan terlihat seperti jeli. Gumpalan juga mungkin memiliki selaput yang merupakan bagian dari plasenta. Pada masa usia 10 minggu ini, janin yang sedang berkembang biasanya sudah terbentuk sempurna, tetapi masih kecil dan sulit dilihat.
Jika mengalami keguguran di usia 12-16 minggu, mungkin melihat air keluar dari vagina terlebih dahulu, diikuti dengan beberapa pendarahan dan gumpalan. Janin juga masih kecil namun sudah terbentuk sempurna. Jika diperhatikan, bayi mungkin sudah berada di luar kantung, dan melekat pada tali pusat serta plasenta.
Jika ibu hamil keguguran di usia ini disebut ‘late miscarriage’ atau keguguran terlambat. Vagina mungkin mengeluarkan gumpalan merah besar mengkilap yang terlihat seperti hati serta potongan jaringan lain yang terlihat seperti membran. Keguguran di usia ini mungkin menyakitkan dan terasa seperti persalinan, dan mungkin memerlukan penghilang rasa sakit di rumah sakit. Bayi juga akan terbentuk sepenuhnya dan sudah sebesar telapak tangan.
Ingin tahu informasi mengenai kesehatan lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews.