Rabies menjadi jenis penyakit yang sering ditemui di negara-negara berkembang seperti pada wilayah Asia dan Afrika. Umumnya, rabies ditularkan dari hewan liar seperti anjing, kucing, monyet, atau musang ke manusia dengan air liur yang mengandung virus melalui gigitan. Namun untuk cara penularan rabies sendiri tidak hanya terjadi dari hewan ke manusia, namun bisa manusia ke manusia. Pasalnya manusia yang terinfeksi rabies dapat menularkan virus ke manusia lain dengan cara yang sama seperti hewan. Sejauh ini belum pernah tercatat kasus penularan rabies dari manusia ke manusia melalui gigitan. Jadi, bagaimana penularan itu terjadi? Simak ulasan berikut cara penanganannya.
Cara Penularan Rabies dari Manusia ke Manusia
Bila seseorang melakukan kontak fisik dengan seorang pengidap rabies dan telah berada pada fase terparah, bisa jadi akan timbul reaksi agresif sehingga menyebabkan orang yang sehat terluka atau menggigit hingga terinfeksi melalui air liur. Hal tersebut dapat menjadi cara penularan rabies dari manusia ke manusia namun, kemungkinan terjadinya situasi tersebut bisa dibilang sangat kecil. Kasus penularan rabies antar manusia dinilai sangat jarang terjadi. Meski demikian, donor organ atau transplantasi organ tubuh memiliki kemungkinan untuk menjadi salah satu cara penularan rabies dari manusia ke manusia. Organ tubuh dari pendonor yang mengidap rabies dapat menularkan virus rabies ke penerima.
Jika sudah dinyatakan positif rabies, maka penerima organ harus segera mendapatkan suntikan vaksin anti rabies dan serum anti rabies untuk mencegah penyebarannya dalam tubuh. Sebelum melakukan transplantasi organ, lakukan pengecekan kesehatan menyeluruh untuk pendonor. Sebagai tambahan, cara penularan rabies dari manusia ke manusia tidak dapat terjadi melalui udara atau jika hanya melakukan kontak fisik biasa.
Penanganan Rabies
Setelah mengalami gigitan dengan hewan terduga rabies, akan butuh waktu antara 10 hari hingga 3 bulan bagi virus untuk menjangkau bagian sumsum tulang belakang. Berikut ini adalah cara penanganan luka bekas gigitan hewan yang tepat
- Cuci segera luka gigitan hewan menggunakan air mengalir dan sabun/deterjen selama 15 menit
- Keringkan dengan baik, lalu oleskan cairan antiseptik seperti alkohol atau povidone iodine (obat merah)
- Segera hubungi dokter dan layanan penyedia vaksin rabies untuk mendapatkan suntikan vaksin anti rabies (VAR) dan serum anti rabies (SAR)
Demikian tadi cara penularan rabies dari manusia ke manusia yang perlu anda waspadai.