Djawanews.com – Banyak wanita yang mengalami anyang-anyangan ketika bercnta di malam pertama. Pertanyaan yang sering muncuk adalah apakah benar bercinta di malam pertama selalu bikin anyang-anyangan?
Anyang-anyangan merujuk pada kondisi rasa sakit atau perih dan tidak nyaman saat buang air kecil. Tak jarang wanita yang menahan pipis karena tak tahan dengan rasa perihnya.
Dokter dan influencer kesehatan Nadia Alaydrus menyebut, anyang-anyangan tak cuma terjadi karena anyang-anyangan. Wanita mana pun yang tidak menjaga area kewanitaan bisa mengalami anyang-anyangan.
"[Anyang-anyangan] bukan karena malam pertama vagina shock atau kaget, tapi penyebabnya karena bakteri. Tak ada hubungannya dengan vagina shock karena pertama kali berhubungan seks," kata Nadia.
Anyang-anyangan, kata dia, bisa terjadi karena infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Anyang-anyangan sebenarnya merupakan infeksi vagina, infeksi kandung kemih, atau infeksi saluran kemih.
"Bisa juga karena peradangan di kandung kemih atau uretra," kata dia.
Biasanya, anyang-anyangan terjadi karena ada bakteri di vagina yang membuat infeksi semakin parah. Bakteri ini bisa berasal dari tidak bersihnya area kewanitaan atau tertular saat melakukan hubungan seksual.
Lantas, bagaimana cara mencegah anyang-anyangan?
Menurut Nadia, cara terbaik untuk mencegahnya adalah dengan menjaga kebersihan area kewanitaan. Misalnya, rutin mengganti celana dalam dan melakukan cebok dengan benar.
Jangan lupa juga untuk selalu buang air kecil dan membersihkan area kewanitaan setelah selesai bercinta.
"Kenapa harus kencing atau berkemih? Ini [kencing] untuk meluruhkan bakteri-bakteri yang masuk ke vagina. Makanya, setelah melakukan hubungan seksual segera bersih-bersih," kata dia.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.