Djawanews.com – Demi menghindari bahaya virus Corona COVID-19, tidak sedikit orang yang meyemprotkan disinfektan pada pakaian maupun seluruh barang yang mereka gunakan tatkala berada di luar rumah.
Bahkan, tidak sedikit pula dari mereka mencuci bahan makanan seperti sayur dan buah dengan air sabun karena beranggapan cara ini dapat menghilangkan virus SARS-CoV-2 yang menempel pada makanan. Benarkah demikian?
Kata pakar kesehatan soal cuci buah dan sayur pakai sabun demi menghilangkan virus Corona
Ilustrasi cuci buah dengan air mengalir (Shutterstock)
Beberapa ahli kesehatan justru tidak menyarankan buah dan sayur dicuci menggunakan air sabun. Hal ini disebabkan sisa air sabun yang menempel pada buah dan sayur dapat mengakibatkan sejumlah gangguan kesehatan seperti iritasi gastrointestinal ringan dengan gejala mual, muntah, sakit perut hingga diare.
“Sangat tidak disarankan mencuci buah dan sayur menggunakan air sabun. Pori-pori pada buah dan sayur dapat menyerap residu air sabun dan membahayakan kesehatan. Menurut BPOM Amerika Serikat, Food and Drug Administration (FDA), air sabun dilarang digunakan pada makanan,” ungkap perwakilan FDA seperti dikutip Djawanews dari Fox News.
Cara cuci buah dan sayur yang benar agar melenyapkan kuman dari permukaan bahan makanan yang disarankan FDA adalah dengan menggunakan air mengalir. Air mengalir disebut dapat melenyapkan 90 % kuman yang menempel pada buah dan sayur.
