Djawanews - Kenaikan berat badan bisa saja terjadi usai pesta lebaran. Namun, tidak perlu khawatir, ada beberapa cara diet usai lebaran yang bisa turunkan berat badan.
Untuk mengembalikan berat badan normal seperti semula dan membakar lemak yang menumpuk, Anda bisa melakukan beberapa cara berikut.
1. Kontrol kalori harian
Hitung jumlah kebutuhan kalori harian sesuai berat badan, tinggi, dan aktivitas. Untuk menghitungnya, Anda bisa berkonsultasi dengan ahli gizi secara langsung.
Setelah mendapatkan angka kalori yang dibutuhkan, pastikan asupan makanan tak melebihi batas tersebut.
Mengutip Healthline, rata-rata wanita membutuhkan 1.200-1.500 kcal per hari. Sementara pria membutuhkan 1.500-1.800 kcal per hari.
2. Olahraga
Cara diet setelah Lebaran selanjutnya adalah tetap melakukan aktivitas fisik. Salah satunya dengan berolahraga untuk membakar kalori dan meningkatkan laju metabolisme.
Tak perlu olahraga berat, Anda bisa memulainya dengan joging selama 30 menit atau jalan santai selama 45 menit tanpa berhenti. Setelahnya, Anda bisa memulai latihan yang lebih intens seperti high intensity interval training (HITT) selama 10-15 menit sebanyak lima kali dalam seminggu.
3. Tambah asupan serat
Serat berperan penting dalam membantu proses metabolisme. Idealnya, seseorang mendapatkan asupan serat sebanyak 25-38 gram per hari.
Anda bisa memperbanyak asupan serat dengan makanan seperti sayuran, buah, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
4. Tambah asupan cairan
Jangan lupa minum air mineral sebelum makan. Cara ini dapat meningkatkan rasa kenyang dan membuat Anda makan lebih sedikit.
5. Puasa sunah
Tak ada salahnya mencoba menjalankan ibadah puasa sunah di bulan Syawal ini. Puasa sunah bisa jadi salah satu cara diet setelah Lebaran yang bisa dilakukan.
Selain puasa Syawal, Anda juga bisa melakukan puasa Senin-Kamis dan Ayyamul Bidh.
Namun, perhatikan asupan makanan saat berbuka puasa. Pastikan sajian buka puasa terdiri dari karbohidrat kompleks, protein, serat, vitamin, dan mineral.
Hindari juga makanan kalori kosong seperti gorengan, minuman manis tinggi gula tambahan, atau camilan.