Djawanews.com – Pernahkah Anda mendapati benjolan kecil di wajah tapi bukan jerawat atau komedo? Mungkin saja itu milia. Milia muncul di kulit wajah berupa bintik atau benjolan kecil-kecil berwarna putih. Biasanya benjolan ini muncul lebih dari satu dan tumbuh di sekitar hidung dan bawah mata.
Milia sebenarnya bisa hilang atau sembuh sendiri tanpa pengobatan. Tapi ada juga yang perlu perawatan khusus jika kondisi milia cukup banyak dan parah. Untuk mengatasinya, berikut cara menghilangkan milia.
Meski tidak menimbulkan rasa sakit, kemunculan milia sering dianggap mengganggu lantaran kulit wajah jadi tampak tidak mulus. Selain itu, warnanya yang cenderung putih, kontras dengan warna kulit membuat milia jadi sangat kentara.
Penyebab milia pada bayi baru lahir memang tidak diketahui secara pasti. Tapi hal ini sering diartikan sebagai jerawat bayi yang pemicunya berasal dari perubahan hormon ibu. Milia pada bayi tidak menyebabkan peradangan atau pembengkakan dan biasanya akan berkurang dengan sendirinya sampai dua hingga empat minggu setelah lahir.
Sementara pada anak-anak, remaja, orang dewasa, sampai lanjut usia, kemunculan milia dapat disebabkan oleh pengaruh kerusakan jaringan kulit. Seperti penggunaan krim steroid jangka panjang, luka melepuh, luka bakar, efek dermabrasi dan pelapisan laser kulit, tanda penuaan, terkena paparan racun, dan banyak lagi.
Cara Menghilangkan Milia
Cara menghilangkan milia pada bayi tidak ada perawatan khusus karena dalam banyak kasus dapat bersih dengan sendirinya. Tapi pada orang yang lebih dewasa, milia dapat hilang dengan beberapa metode perawatan, di antaranya:
- Retinoid topikal
Retinoid topikal merupakan krim kulit yang mengandung vitamin A tinggi untuk membantu pengelupasan sehingga milia dapat pudar dan kulit mengalami regenerasi.
- Pengelupasan kimia
Kemudian ada juga pengelupasan kimia atau dikenal sebagai prosedur chemical peels. Proses peeling ini menggunakan bahan zat kimia khusus untuk membantu pengelupasan lapisan kulit pertama sekaligus merangsang kulit baru.
- Krioterapi
Pilihan perawatan lainnya ada krioterapi berupa nitrogen cair yang dapat membekukan milia. Ini adalah salah satu metode menghilangkan milia yang paling sering digunakan.
- Deroofing
Deroofing adalah prosedur bedah sederhana dengan menggunakan jarum steril yang dikhususkan untuk mengambil isi kista atau benjolan milia yang berwarna putih.
- Ablasi laser
Sementara metode ablasi laser adalah laser kecil dengan fokus hanya pada titik-titik tertentu di area yang terdapat milia. Tapi cara ini tidak instan dan harus dilakukan berkala.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.