Djawanews.com – KSAD (Kepala Staf Angkatan Darat) Jenderal TNI Dudung Abdurachman menyebutkan bakal menjamin dan berjanji memprioritaskan kesejahteraan para prajuritnya. Menurut Dudung, jika kesejahteraan dan moril para prajurit dalam kondisi bagus atau maksimal, maka mereka siap berperang serta berpeluang menang terus.
“Kesejahteraan prajurit akan menjadi prioritas dan yang paling utama, kalau kesejahteraannya bagus dan morilnya tinggi maka akan menang terus ketika berperang,” kata Dudung Abdurachman saat memberi pengarahan kepada seluruh unsur komandan satuan dan prajurit serta anggota Persit Kartika Chandra Kirana di Aula Kodam VI/Mulawarman, Balikpapan, Kamis, 6 Januari.
Mantan Pangkostrad itu menyampaikan kesejahteraan prajurit yang dimaksud yakni mulai dari kelengkapan per orangan serta fasilitas lainnya untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok TNI AD dalam menjaga wilayah NKRI.
“Nanti akan saya dukung baju loreng, kaos, sepatu hingga kaos kaki. Begitu juga perumahan-perumahan akan diperbaiki. Kesejahteraan prajurit menjadi prioritas,” ujarnya.
Dudung Abdurachman Ungkap Kriteria Pemimpin TNI yang Baik dan Hebat
Dudung juga meminta para komandan satuan untuk melibatkan anggota ketika akan mengambil keputusan dan kebijakan. Hal tersebut dikarenakan keputusan dan kebijakan yang bakal ditetapkan bakal berdampak kepada seluruh anggota TNI.
Selain itu, Dudung juga memaparkan bahwa pemimpin yang baik adalah pemimpin yang dicintai anak buahnya. Namun yang lebih hebat adalah kalau pemimpin mencintai anak buahnya.
“Jangan semena-mena dalam mengambil keputusan dan kebijakan, kalau salah-salah maka akan merugikan prajurit dan keluarganya,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Dudung Abdurachman juga mengatakan TNI AD telah mengeluarkan kebijakan dalam bidang rekrutmen prajurit. “Saat ini, rekutmen tidak lagi menggunakan sistem zonasi, tetapi menggunakan sistem alokasi per Kodam, sehingga kewenangan semua ada di tangan Pangdam,” pungkas Dudung.
Dapatkan warta harian terbaru lainya, ikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.