Djawanews.com – Para pengguna Apple Pay saat ini dapat membeli aset-aset digital melalui Lumi's wallet. Dikutip dari dari Asiatimes, Senin (14/12/2020), Apple Pay memberikan fasilitas bagi para pengguna dan investor untuk membeli berbagai aset digital, misalnya Bitcoin.
Apple Pay memiliki pengguna yang sangat banyak, sekitar 383 juta pengguna, sehingga menjadi salah satu penyedia pembayaran elektronik yang terbesar di dunia. Beberapa aset digital yang bisa dibeli dengan dompet digital milik iOS ini adalah Wrapped Bitcoin (WBTC), Bitcoin (BTC), Stably (USDS), Ethereum (ETH), Wrapped Ether (WETH), Universal Market Access (UMA), USD Coin (USDC), Maker (MKR), Yearn .Finance (YFI), Synthetix (STX), Tether (USDT), Binance (BUSD), Uniswap (UNI), Chainlink (Link), DAI, AAVE, Basic Attention Token (BAT), Compound (COMP), Curve (CRV), Gemini Dollar (GUSD), HUSD, dan Paxos Standar Token (PAX).
Tata cara pembelian menggunakan Apple Pay juga telah diatur. Di Amerika Serikat, pembelian dibatasi US$500/hari, US$500/minggu, dan US$ 5.000/tahun. Bagi pengguna di negara lain dibatasi US$1.000/hari, US$1.000/minggu, dan US$7.500/tahun.
Sayangnya, beberapa negara belum bisa menikmati layanan ini. Beberapa negara yang dimaksud adalah Rusia, Serbia, China, Kazakhstan, Man of Isles, Jersey, Taiwan, Makau, Kota Vatikan, Monako, Malta, Ukraina, Montenegro, Liechtenstein, dan Rumania.
Selain Dapatkan info terkini lain tekait ekonomi, bisnis, perkembangan pasar, dan dunia usaha, dengan terus mengikuti Warta Harian Nasional Djawanews. Selain itu, ikuti pula Instagram @djawanescom untuk mengakses info-info unik dan menarik lain secara cepat.