Ciputra akan fokus pada penjualan properti dengan segmen menengah ke bawah.
Emiten properti PT Ciputra Development Tbk optimis bakal meraup untung besar pada tahun ini. Hal tersebut didasari atas keputusan Bank Indonesia yang menurunkan suku bunga acuan atau BI 7-Day Repo Rate (BI &-DDR). Tahun lalu, emiten dengan kode saham CTRA ini berhasil membukukan pendapatan sebesar RP 7,67 triliun.
Angka tersebut naik 19,09 persen dari tahun sebelumnya. Dengan demikian laba bersih dari perseroan naik dari Rp 894 miliar menjadi Rp 1,18 triliun.
Alasan mengapa saham CTRA layak untuk dibeli
Analis Indopremier Sekuritas Laura Oei memprediksi CTRA bakal menuai untung besar saat skema penurunan BI7-DRR benar benar dilakukan oleh BI. Saat ini suku bunga acuan BI masih berada di level 6 persen. Apa bila suku bunga acuan turun, konsumsi properti masyarakat diprediksi bakal meningkat.
Atas dasar itulah PT Ciputra Development Tbk akan memfokuskan untuk menjaring pasar dengan segmen menengah kebawah, bukan hanya di segmen pasar menengah ke atas.
pada umumnya, segmen menengah bawah membeli properti dengan memanfaatkan kredit
perumahan rakyat atau KPR. Laura menyebut, saat ini pembelian properti CTRA
melalui KPR sudah hampir menyentuh angka 50 persen (sekitar 44 persen hingga 48
persen).
Laura kembali berujar, pada tahun ini CTRA juga tengah menggarap 3 proyek perumahan dengan kategori menengah kebawah. Salah satunya adalah Nort West Park di Citraland Surabaya.
Adapun untuk anggaran belanja modal, perseroan akan mengandalkan capital expenditure (capex) dengan kisaran Rp 1,2 triliun hingga 1,5 triliun. nilai tersebut mengalami penyusutan dari capex yang anggarkan pada tahun sebelumnya sebesar Rp 1,6 triliun.
Dia menyebut, penyusutan anggaran itu terjadi sebab, biaya konstruksi properti menengah bawah lebih rendah daripada properti menengah atas.
Laura menilai, secara kinerja pendapatan dan laba bersih CTRA akan tetap berada dalam jalur sebagaimana mestinya, sebab fokus saat ini telah berubah ke segmen menengah ke bawah. Akan tetapi, kinerja perseroan masih belum dapat dipastikan sampai dengan akhir tahun.
Oleh sebab itu, Laura
merekomendasikan untuk membeli saham CTRA dengan di level Rp 1400 sampai dengan
ahkir tahun.