Djawanews.com – Secara genetik, beberapa aspek dari orang tua menurun kepada anak-anaknya. Beberapa hal yang tak terlihat, atau selain secara fisik, ternyata juga menurun. Apa saja yang mungkin Anda turunkan pada buah hati? Berikut daftarnya yang berdasarkan studi ilmiah.
- Kemampuan menurunkan berat badan
Dalam tubuh, terdapat dua jenis lemak, yaitu lemak cokelat yang baik dan lemak putih yang jahat. Lemak cokelat berkontribusi meningkatkan metabolisme dan membantu mempertahankan berat badan. Sedangkan lemak putih dapat menyebabkan obesitas dan jika dimiliki terlalu banyak bisa menyebabkan sejumlah penyakit.
Secara genetis, jenis lemak ini diturunkan dari ibu. Menurut penelitian yang diterbitkan di Nature Communications, dilansir Reader’s Digest, seberapa banyak lemak cokelat yang dimiliki diwarisi dari ibu.
- Mudah sulitnya menaikkan berat badan
Tidak hanya kemampuan menurunnya berat badan dalam kaitannya dengan lemak cokelat yang diturunkan dari ibu. Tetapi juga tingkat lemak yang dimiliki, terutama di sekitar orga, ditentukan oleh gen yang diturunkan dari ayah. Perlu menjadi catatan, secara genetika bukan merupakan takdir dalam hal berat badan. Karena pilihan gaya hidup juga berperan secara besar dalam berat badan.
- Kemampuan untuk fokus
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di JAMA Psychiatry, gen yang diturunkan dari ibu ke anak, yang memengaruhi produksi serotonin tampaknya juga memengaruhi kemampuan fokus. Jika seorang ibu memiliki kadar serotonin lebih rendah, maka berkemungkinan memiliki anak yang mengembangkan gangguan hiperaktif defisit perhatian.
- Seberapa cepat tanda penuaan muncul
Jika Anda penasaran dengan menurun ayah atau ibu Anda, konselor genetik berlisensi dan direktur Program Pascasarjana Konseling Genetik di The Ohio State University Wexner Medical Center, Dawn Allain mengatakan bahwa pewarisan genetik itu rumit. Cara kerja pewarisan sifat dari orang tua ada tiga. Pertama, melalui gen dominan pewarisan genetik berkembang. Jika salah satu dari orang tua memiliki mata cokelat, kemungkinan besar anak memiliki mata cokelat karena bersifat dominan.
Kedua, melalui gen resesif. Contohnya, jika kedua orang tua tidak ada yang bermata biru dan anaknya memiliki mata biru, maka kedua orang tua harus membawa gen mata biru. Ketiga, ada sifat terkait kromosom X yang hanya diturunkan melalui ibu.
Nah, kerusakan DNA mitokondria (mtDNA) yang mempengaruhi munculnya tanda-tanda penuaan dapat diwariskan dari ibu. Menurut sebuah penelitian, semakin banyak mtDNA dengan mutasi yang diwarisi dari ibu maka semakin cepat muncul uban dan keriput.
- Suasana hati
Tidak hanya memberikan menu makan terbaik, ibu juga menurunkan kondisi perasaan pada anak-anaknya. Terdapat struktur bagian otak yang dikenal sebagai sistem kortikolimbik, yang mengontrol regulasi emosi dan berperan dalam gangguan suasana hati, misalnya depresi. Sistem kortikolimbik lebih mungkin diturunkan dari ibu ke anak perempuan daripada ke anak laki-laki.
Penelitian yang diterbitkan dalam The Journal of Neuroscience, menemukan bahwa anak perempuan setidaknya sebagian mewarisi suasana hati ibu mereka.
- Daya mengingat
Apabila keluarga memiliki riwayat Alzheimer, secara signifikan meningkatkan risiko tersebut pada anak cucunya. Tetapi sebuah studi baru yang diterbitkan dalam biological Psychiatry menemukan bahwa risiko genetik terutama berasal dari ibu. Langkah perlu dilakukan dalam melindungi kesehatan otak, seperti dengan melatih memori secara rutin dan meminimalisir pemicu melemahnya ingatan.
Berita ini pernah tayang di media partner Djawanews, Voi.id dengan judul: 6 Hal yang Diturunkan Orang Tua Kepada Anak-anaknya