Djawanews.com – Usai memiliki anak, tidak sedikit pasangan yang memutuskan untuk mencegah kehamilan berikutnya karena berbagai alasan. Oleh sebab itu, biasanya pasangan suami istri mencegah kehamilan dengan menggunakan KB.
Cara Cegah Kehamilan Secara Alami
- Tidak Bercinta saat Masa Subur
Masa subur perlu menjadi perhatian khusus, Moms. Masa subur adalah ketika ovulasi atau keluarnya ovum dari indung telur kemungkinan besar sedang terjadi, sehingga peluang pembuahan atau kehamilan lebih tinggi. Metode ini sebenarnya mudah dan paling aman dilakukan apabila konsisten mencatat siklus mens.
- Ejakulasi di Luar Vagina
Untuk lebih aman, suami bisa mengeluarkan sperma di luar vagina. Ya Moms, saat berhubungan seksual, suami bisa menarik penisnya keluar dari vagina sebelum terjadi ejakulasi. Sehingga, tidak memberi kesempatan sperma bertemu sel telur. Namun, cara ini perlu konsentrasi dan pengendalian diri agar bisa berhasil.
- Metode Suhu Tubuh Basal
Cara ini dapat memperkirakan waktu ovulasi dengan mengetahui perubahan suhu tubuh. Ternyata, suhu tubuh bisa sedikit naik setelah proses ovulasi, lho. Metode ini akan meminta Anda mengukur suhu tubuh sebelum bangun dari tempat tidur setiap pagi dan beraktivitas apa pun dengan termometer basal. Pencatatannya pun dilakukan setiap hari.
Menurut WebMD, suhu tubuh bisa naik 0,5 hingga 1 derajat saat terjadi ovulasi. Dan suhu ini akan konsisten saat Anda menstruasi sampai sebelum ovulasi. Namun, cara ini tidak sepenuhnya efektif karena perubahan suhu tubuh bisa terjadi kapan saja dan dipengaruhi beberapa hal, seperti dalam kondisi demam, stres, atau tidur di suhu ruangan tertentu.
- Mengamati Lendir Serviks
Dengan mengamati lendir serviks, Anda bisa mengetahui kapan sedang berovulasi. Yang perlu diperhatikan adalah saat ovulasi terjadi, lendir akan terlihat jernih, kenyal dan licin seperti putih telur mentah. Bisa menggunakan jari atau tisu untuk memeriksanya, ya Moms.
Ingin tahu informasi mengenai kesehatan lainnya? Pantau terus Djawanews dan ikuti akun Instagram milik Djawanews