Djawanews.com – Seorang pria berusia 27 tahun asal DKI Jakarta terkonfirmasi positif virus cacar monyet. Ia menjadi pasien cacar monyet pertama di Indonesia. Gejala yang dilaporkan tergolong ringan. Berupa gejala demam dan ruam di beberapa bagian tubuh. Namun, apakah cacar monyet dapat disembuhkan?
Cacar monyet merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi virus langka. Penyakit ini menular melalui kontak dekat lewat cairan tubuh dari orang yang terinfeksi. Ketua Satgas Monkeypox Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Hanny Nilasari mengatakan, meski cukup mudah menular, tapi virus cacar monyet bisa disembuhkan. Bahkan, cacar monyet tergolong sebagai penyakit yang bisa sembuh dengan sendirinya.
"Dia [cacar monyet] self limiting, bisa sembuh sendiri pada orang dengan daya tahan tubuh baik," kata Hanny, beberapa waktu lalu.
Jika Muncul Gejala Virus Cacar Monyet, Harus Segera Diperiksakan
Untuk itu, menjaga daya tahan tubuh tetap kuat adalah hal utama yang bisa dilakukan agar terhindari dari cacar monyet. Menjaga daya tahan tubuh, salah satunya bisa dilakukan dengan konsumsi makanan bernutrisi serta menjaga gaya hidup sehat seperti tidur cukup dan banyak bergerak.
Meski demikian, lanjut Hanny, masyarakat tetap perlu berhati-hati dan segera memeriksakan diri jika mengalami gejala virus cacar monyet. Selain demam dan ruam, cacar monyet juga biasanya menimbulkan gejala pembengkakan kelenjar getah bening.
Hanny juga mengingatkan, meski ringan, namun cacar monyet bisa memicu komplikasi yang ujung-ujungnya menyebabkan kematian. "Meskipun tingkat kematian hanya 0-16 persen, tapi tetap harus diwaspadai," kata dia.
Jadi, apakah virus cacar monyet bisa disembuhkan? Jawabannya adalah bisa. Meski begitu, masyarakat diimbau untuk tetap berhati-hati.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.
