Djawanews.com – Tidak sedikit orang yang mempercayai mitos menumbuhkan rambut vagina untuk mencegah penularan penyakit menular seksual. Namun benarkah rambut vagina seampuh itu?
Kenyataannya, justru sebaliknya. Pakar kesehatan mengungkapkan rambut vagina berperan sebagai tempat bersarangnya bakteri.
“Rambut vagina justru menjadi tempat bakteri berkembang biak,” dokter kandungan Wendy Askew, M.D dari Institute for Women’s Health di San Antonio, Amerika Serikat.
Baca Juga:
Tak hanya rambut vagina, ini penelitian lain soal rambut kemaluan
Ilustrasi rambut vagina (Shutterstock)
Tak hanya rambut vagina yang dapat menjadi sarang mikroba, penelitian lain juga mengungkapkan bahwa rambut kemaluan yang dimiliki pria dapat memperbesar peluang penyebaran Human papillomavirus atau HPV pada pasangan perempuan.
