Djawanews - PM Nepal Khadga Prasad Sharma Oli atau lebih dikenal dengan K. P. Oli mengklaim kalau Yoga itu berasal dari Nepal, bukan India yang selama ini dianggap orang.
Pernyataan PM Nepal itu dilontakan bertepatan dengan perayaan Hari Yoga Internasional yang jatuh pada 21 Juni ini.
"Yoga berasal dari Nepal, bukan di India. Pada saat yoga muncul, tidak ada keberadaan India karena dibagi menjadi faksi-faksi," katanya seperti dilansir dari The Independent, Selasa 22 Juni.
Kata Oli, Yoga berasal dari Nepal. Tapi kesalahan negara ini adalah, mereka tidak sanggup membuat Yoga menjadi populer seperti sekarang ini.
"... karena kami tidak pernah memberikan penghargaan kepada orang-orang kudus kami yang menciptakannya," tambahnya seperti dikutip Hindustan Times.
Dia juga mengatakan Nepal tidak dapat menegaskan klaimnya pada Yoga sebagaimana mestinya dan tidak dapat membawanya ke seluruh dunia, seperti yang dilakukan India.
Di Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 2014, rancangan resolusi penetapan hari itu diusulkan oleh India dan didukung oleh 175 negara anggota. Usulan tersebut pertama kali diperkenalkan oleh Perdana Menteri India Narendra Modi, yang juga seorang praktisi yoga, dalam pidatonya pada pembukaan sesi ke-69 Majelis Umum.
Dia mengatakan pada saat itu bahwa, "yoga adalah hadiah tak ternilai dari tradisi kuno kita".