Djawanews.com – Salah minum obat medis pada waktu yang tidak dapat membuat kolesterol dalam tubuh meledak? Obat medis, baik yang diresepkan dokter atau bisa dibeli mandiri di apotek, kerap menjadi pertolongan pertama ketika Anda menderita sakit tertentu.
Namun, hal yang perlu diperhatikan ketika Anda dianjurkan untuk minum obat, artinya Anda wajib mengikuti aturan minum obat yang sudah disarankan. Ini termasuk untuk mematuhi dosis, cara, dan waktu minum obat. Sebab, jika salah minum obat, ada risiko kadar kolesterol Anda bisa meroket.
Sederhananya, minum obat yang tidak sesuai dengan aturan dari dokter dapat membuat penyakit Anda justru tambah parah. Jika terus berlanjut, tentu ini dapat memungkinkan Anda sampai harus dirawat di rumah sakit, atau bahkan berujung kematian.
Salah Minum Obat Penurun Kolesterol Justru Bisa Meningkatkannya
Tidak hanya itu, mengonsumsi obat kolesterol jenis statin (obat penurun kolesterol) pada waktu yang salah juga dapat meningkatkan kolesterol. Statin mengurangi risiko penyakit jantung dengan menurunkan kadar kolesterol tinggi.
Untuk mengoptimalkan manfaatnya, Anda disarankan untuk mengonsumsi statin pada waktu tertentu dalam sehari. Satu studi bahkan menyarankan Anda dapat meningkatkan kadar kolesterol jika Anda mengonsumsi obat penurun kolesterol pada titik tertentu dalam sehari.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyebutkan bahwa sembarangan atau salah minum obat menyebabkan 30-50 persen kegagalan pengobatan dan 125.000 kematian per tahun.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.