Djawanews.com – Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran sulit untuk menghindar makanan berlemak dan bersantan. Seperti rendang, sayur lodeh, opor ayam, dan lain sebagainya. Akan tetapi kebanyakan orang mengabaikan bahaya makanan berlemak dan bersantan.
makanan berlemak atau bersantan memiliki kandungan lemak jenuh yang cukup tinggi, jika dikonsumsi berlebih akan mendatangkan berbagai macam penyakit bagi tubuh.
Berikut bahaya akibat terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak dan bersantan saat lebaran.
- Memicu tekanan darah
Tingginya kolestrol yang terkandung dalam makanan berlemak dan bersantan berpengaruh terhadap tekanan darah tinggi atau hipertensi. Hipertensi adalah kondisi saat tekanan darah pada dinding arteri meningkat. Hipertensi meningkatkan tekanan darah yang mengalir melalui arteri, ini berakibat pada kesehatan jantung, otak dan ginjal.
- Meningkatkan kadar kolesterol dalam darah
Konsumsi makanan bersantan yang berlebih dapat meningkatkan LDL atau kolesterol jahat dalam darah, dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Hal ini disebabkan oleh lemak atau kolesterol jahat yang membuat timbunan plak dan menyumbat pembuluh darah Anda.
- Gas dan Kembung yang Berlebih
Mengonsumsi makanan berlemak dan bersantan dalam jumlah besar dapat meningkatkan produksi gas dan membuat perut menjadi kembung, ini menyebabkan ketidaknyamanan.
- Diare
Kadar serat yang tinggi pada santan menyebabkan gas yang berlebih dan memicu penekanan pada saluran pembuangan, sehingga proses pengentalan dan pengerasan feses jadi sulit terjadi. Kondisi ini menyebabkan munculnya keluhan nyeri perut dan diare.
Alangkah baiknya saat lebaran, anda dapat mengontrol diri untuk tidak terlalu berlebih dalam mengkonsumsi makanan yang berlemak ataupun bersantan yang akan berdampak pada kesehatan tubuh, makanlah dengan secukupnya, agar saat lebaran ataupun setelahnya tubuh anda tetap sehat.
Mengkonsumsi makanan dengan secukupnya, agar tubuh anda tetap sehat. Ingin tau informasi kesehatan lainnya lainnnya?, pantau terus djawanews.