Djawanews - Cerita lucu tapi sedih datang dari Kirgistan. Dengan berat hati, negara ini terpaksa membuang hampir 1.000 dosis vaksin virus korona Sputnik V Rusia secara cuma-cuma karena masalah sepele.
Seperti dikutip dari Khaleej Times, Minggu (23/5/2021), vaksin Sputnik V Rusia itu disimpan di dalam lemari es. Entah siapa pelakunya, eh ada yang mencabut colokan.
Burul Asylbekova, seorang pejabat di Layanan Sanitasi dan Epidemiologi Negara Bagian Pusat, mengatakan vaksin itu terpaksa dimusnakan karena seseorang mencabut lemari es yang berisi vaksin untuk mengisi daya telepon.
Vaksin itu merupakan bagian dari paket 20.000 dosis vaksin Sputnik V yang disumbangkan Rusia ke Kirgistan. Negeri ini memulai vaksinasi massal pada Maret menggunakan suntikan vaksin Sinopharm yang disumbangkan oleh China. Tetapi dalam jajak pendapat, warga lebih suka menggunakan vaksin Rusia.
Kementerian kesehatan mendapat kecaman atas insiden itu, yang diungkapkan pihak berwenang minggu ini tetapi itu terjadi di sebuah klinik di ibu kota Bishkek pada bulan April.
Menteri Kesehatan Alimkadyr Beishenaliyev mengatakan ada kemungkinan petugas kebersihan bertanggung jawab.
Kirgizstan telah mencatat 101.878 kasus dan 1.735 kematian akibat virus korona sejak awal pandemi, tetapi pihak berwenang telah mengakui bahwa jumlah itu bukanlah angka resmi.