Djawanews.com – Politikus Partai Demokrat, Syahrial Nasution mengkritik pedas para pejabat rezim Orde Baru (Orba) yang meraup keuntungan berbisnis dengan rakyat selama masa pandemi COVID-19.
“Kelakuan pejabat rezim Orde Baru yang senang meraup keuntungan berbisnis dengan rakyat kembali terjadi saat ini,” kata Syahrial.
Pasalnya, para pejabat tersebut meraup kekayaan saat rakyat sedang kesulitan menghadapi dampak pandemi COVID-19. Syahrial juga mengatakan bahwa para pejabat tersebut menciptakan regulasi agar bisa mendapatkan penghasilan.
“Menumpuk kekayaan di tengah kesulitan rakyat menghadapi pandemi COVID-19. Menciptakan regulasi agar bisa mengutak-atik jumlah penghasilan. Pak Jokowi orang baik?” ucap Syahrial Nasution.
Sementara di tengah banyaknya sorotan padanya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan telah menegaskan bahwa dia tidak mengambil keuntungan pribadi dari kebijakan tes PCR.
Hal itu diungkapkan Luhut melalui akun Instagram miliknya, Luhut menuturkan bahwa dia tidak mengambil keuntungan pribadi dari bisnis yang dijalankan oleh PT Genomik Solidaritas Indonesia atau GSI.
“Teman-teman dan seluruh masyarakat Indonesia yang saya cintai. Saya ingin menegaskan beberapa hal lewat tulisan ini. Pertama, saya tidak pernah sedikit pun mengambil keuntungan pribadi dari bisnis yang dijalankan PT Genomik Solidaritas Indonesia,” kata Luhut dalam unggahan di akun Instagram @luhut.pandjaitan.
Luhut pun menyinggung soal Indonesia yang sempat mengalami kendala dalam penyediaan tes COVID-19 pada saat awal-awal pandemi.
Oleh karena itu, PT GSI sendiri bertujuan bukan untuk mencari profit atau keuntungan bagi para pemegang saham.
“Partisipasi yang diberikan melalui Toba Bumi Energi merupakan wujud bantuan yang diinisiasi oleh rekan-rekan saya dari Grup Indika, Adaro, Northstar, dan lain-lain yang sepakat bersama-sama membantu penyediaan fasilitas tes COVID-19 dengan kapasitas yang besar. Bantuan melalui perusahaan tersebut merupakan upaya keterbukaan yang dilakukan sejak awal,” ucapnya.
Untuk mendapatkan warta harian terbaru lainya, ikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.