Djawanews.com – Pakar ekonomi senior Rizal Ramli menyindir Gubernur Jawa Ganjar Pranowo yang menurutnya alih-alih mengatasi kemiskinan di Jawa Tengah malah sibuk pencapresan untuk Pilpres 2024. Ia mengatakan Ganjar hanya mengandalkan PollsteRp, BuzzeRp, dan MediaRp untuk maju di Pilpres 2024 mendatang.
“Ada Gubernur yg nyopras-nyopres yg tidak mampu mengurangi kemiskinan di Jateng. Modal hanya PollsteRP, BuzzeRP dan MediaRP yg dibayari oligarki,” tulis Rizal Ramli di akun Twitter pribadinya @RamliRizal, dikutip pada Senin, 27 Juni.
“Gini toh mau ngibuli rakyat lagi, bikin rakyat & RI semakin nyungsep ! Mikir ..oi.. Mikir,” sambungnya.
Bersamaan dengan cuitannya, RR (panggilan akrab Rizal Ramli) menyematkan grafik kemiskinan di tiga provinsi Indonesia per tahun 2017 sampai 2021 dalam bentuk persentase.
Terlihat, kemiskinan di Jawa Tengah pada 2017 berada di angka 12 persen, sementara di Jawa Barat 8 persen, dan DKI Jakarta sekitar 4 persen.
Kemudian, tahun 2018 kemiskinan di Jawa Tengah berada di angka sekitar 11 persen, Jawa Barat sekitar 7 persen, dan DKI Jakarta sekitar 3 persen.
Tahun 2019, kemiskinan di Jawa Tengah sekitar 10 persen, Jawa Barat sekitar 7 persen, dan DKI Jakarta sekitar 3 persen.
Berikutnya tahun 2020, kemiskinan di Jawa Tengah mencapai 11,84 persen, Jawa Barat 8,43 persen, DKI Jakarta 4,69 persen.
Selanjutnya, tahun 2021, kemiskinan di Jawa Tengah berada di angka 11,25 persen, Jawa Barat 7,97 persen, DKI Jakarta 4,67 persen.
Dari data yang diunggah Rizal Ramli, terlihat dalam beberapa tahun terakhir (2017-2021) kemiskinan di Jawa Tengah adalah yang tertinggi dibandingkan Jawa Barat dan DKI Jakarta.
Cuitan dari eks Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia ini pun sontak mendapatkan berbagai tanggapan dari netizen.
“Kan korelasi nya jadi jelas Provinsi termiskin di Indonesia, menyumbang suara terbanyak. Karena itu masyarakat miskin, cukup iming2 50rb/suara,” ujar @rizalbak***.
“Masalahnya oligarki dan buzzeRp sama dgn yg sekarang...cuma ganti boneka,” kata @Hendra1970***.