Djawanews.com – Dikabarkan bahwa beberapa peternak ayam Blitar sempat bertemu dengan Menteri Sosial, Tri Rismaharini di Makam Bung Karno. Tangis histeris pecah setelah salah seorang peternak ayam menyampaikan keluh kesahnya pada Risma.
Momen peternak ayam Blitar menangis itu terjadi pada Minggu (24/10) sekitar pukul 10.00 WIB di Makam Bung Karno di Blitar, Jawa Timur.
Saat itu Risma sedang berziarah ke Makam Bung Karno, sembari memeriksa fasilitas sekitar kompleks pemakaman itu.
Namun saat Risma memberikan arahan ke anak buahnya, tiba-tiba seorang perempuan mendekatinya sambil menangis histeris. Dia juga berteriak-teriak memanggil nama Risma.
Petugas keamanan beserta staf Kemensos berusaha menenangkan perempuan berhijab yang belakangan diketahui bernama Siti Masruah. Dia kemudian diajak menjauh dari Risma.
"Saya hanya ingin curhat kepada Bu Risma. Sudah tiga bulan kami susah mencari makan. Saya peternak ayam dari Lodoyo, Jegu," kata Siti dikutip Detikcom.
Plt Kadisbudpora Pemkot Blitas, Tri Iman Prasetyono yang berada di lokasi itu meminta agar perempuan tersebut tidak gaduh di areal Makam Bung Karno.
Peternak Ayam Blitar Menangis Harga Telur Anjlok Drastis Bikin Bangkrut
Siti adalah peternak ayam Blitar. Dia semula berada di lokasi parkir pasar sebelah utara Makam Bung Karno. Begitu mengetahui rombongan Mensos datang, dia ingin curhat terkait usahanya yang bangkrut karena harga telur anjlok.
Di lokasi yang sama, hadir juga peternak Garum, Yessi. Dia selama ini menjadi koordinator aksi damai peternak layer setelah harga telur anjlok. Yessi pun sempat berdialog dengan Risma.
Pada kesempatan itu, Yessi menanyakan kemungkinan bansos bisa menyerap telur dari peternak rakyat. Namun Risma menyatakan tak bisa melakukannya. Dia pun menjelaskan terkait skema, mekanisme, dan aturan terkait pengadaan komponen bansos.
"E-warung bukan kewenangan saya. Kalau saya yang atur, itu melanggar. Lihat siapa yang tanda-tangan. Kalau saya didemo, aku yo bingung masalah opo. Kalau memang masalah itu di bawah kewenangan Kemensos, saya akan jungkir balik belain," kata Risma kepada Yessi disaksikan pejabat yang hadir.
Jadi mengenai permasalah peternak ayam Blitar yang berkeluh kesah mengenai harga telur yang anjlok tidak ditanggapi dengan serius oleh Risma. Hal tersebut dikarenakan permasalahan itu diluar dari kewenangannya sebagai Menteri Sosial.
Untuk mendapatkan warta harian terbaru lainya, ikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.