Djawanews.com – Dikabarkan Habib Rizieq Shihab kembali buka suara terkait tragedi KM 50 yang menewaskan 6 Laskar FPI di Tol Jakarta-Cikampek. Pentolan Front Persaudaraan Islam (FPI) ini menuding kasus kematian Laskar FPI itu didalangi oleh seorang Jenderal dan melibatkan Satgasus Polri.
Ia menyebut, para pelaku penembakan Laskar FPI dengan sebutan geng KM 50. "Mobil syuhada ini menjadi bukti penting tentang kebejatan dan kejahatan serta kesadisan geng KM 50 yang dipimpin seorang Jenderal dan melibatkan Satgasus Polri," ujar Habib Rizieq Shihab dikutip dari YouTube Islamic Brotherhood Television pada Selasa, 8 November.
Lebih lanjut, Habib Rizieq Shihab menegaskan bahwa keterlibatan Satgasus yang diketuai oleh eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo merupakan sebuah fakta yang sudah diketahui oleh publik. Sebelumnya, pihak FPI mengambil dan menyimpan barang bukti mobil Chevrolet Spin warna hitam yang dikendarai oleh Laskar FPI sebelum tewas ditembak di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek
Menurut Rizieq, mobil itu akan disimpan hingga digelarnya pengadilan Hak Asasi Manusia (HAM) di kemudian hari. Ia menyebut, mobil Chevrolet Spin warna hitam itu akan disimpan di sebuah tempat khusus.
"Fisik mobil tersebut akan memberikan jawaban untuk kita, apa sebetulnya yang terjadi pada peristiwa tragedi KM 50. Mobil ini kita akan simpan dengan baik, barang bukti tidak boleh kita hilangkan dan musnahkan," ucap Habib Rizieq Shihab.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.