Djawanews.com – Komisi I DPR RI menggelar rapat dengan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa pada Senin, 24 Januari.
Dalam rapat ini turut dihadiri Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo, dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono.
Selain dari pimpinan TNI, rapat tersebut dihadiri 15 anggota Komisi I DPR RI yang berasal dari tujuh fraksi.
Dengan demikian, rapat ini dinyatakan quorum.
"Rapat hari ini sudah dihadiri oleh tujuh fraksi dan 15 anggota. Dengan demikian quorum telah terpenuhi," ujar Wakil Ketua Komisi I DPR dari Fraksi PKS Abdul Kharis Almasyhari di ruang rapat Komisi I Gedung DPR RI, Jakarta, dilansir Kompas.com, Senin siang.
Dalam kesempatan itu, Abdul menawarkan kepada Andika apakah rapat ini akan berlangsung terbuka atau tertutup untuk umum.
Lalu, Andika mengajukan rapat bersama Komisi I berlangsung terbuka.
"Terbuka ya, baik, sekali lagi rapat ini dibuka dan bersifat terbuka," kata Abdul.
Adapun rapat ini membahas sejumlah topik mengenai bidang pertahanan dan keamanan, meliputi progres capaian minimum essential forces (MEF).
Selanjutnya, dinamika keamanan di Laut China Selatan, dan penyelesaian masalah konflik di Papua dan Barat.
Baca artikel terkait politik. Simak warta terbaru lainnya hanya di Djawanews dan ikuti Instagram Djawanews.