Djawanews.com – Warga RW 010 Kelurahan Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, membangun tembok sepanjang 10 meter hingga menutupi jalan.
Melansir dari Kompas.com, tembok dengan tinggi sekitar setengah meter itu menutupi akses jalan antara blok A5 dan blok A1 Perumahan Kompleks Kavling TNI AL atau di antara wilayah RT 009 dan RT 011.
Hal tersebut dilakukan sebagai wujud protes warga karena banjir yang tak kunjung ditangani.
Saat hujan deras, air akan mengalir ke wilayah RT 009 yang datarannya lebih rendah daripada RT 011.
"Kalau banjir, lumpur, sampah, pada lari ke sini semua," kata petugas keamanan setempat, Candra, di lokasi, Jumat.
Sehingga, saat banjir mereda, warga RT 009 harus membersihkan sisa lumpur atau sampah.
"Saat hujan deras, air sempat masuk pos keamanan," ujar Candra.
Candra menyebutkan, tembok itu sudah dibangun sekitar seminggu yang lalu.
Sementara itu, Lurah Pondok Bambu Asianti belum merespon terkait pembangunan tembok yang menutupi akses jalan itu.
Simak warta terbaru lainnya hanya di Djawanews dan ikuti Instagram Djawanews.