Djawanews - Sebuah bank data maha penting sudah dimiliki Indonesia. Dari total penduduk Indonesia sebanyak 271.349.889 pada Desember 2020, Kemendagri sudah punya hampir 40 juta data golongan darah.
Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri merilis data statistik jumlah penduduk yang sudah melaporkan golongan darahnya. Kini mereka memiliki data dari 37.903.423 penduduk yang telah melapor golongan darah mereka.
Dirjen Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh menjelaskan begitu pentingnya data yang berhasil mereka kumpulkan ini. Katanya, data bank darah ini bisa digunakan oleh banyak pihak.
Yang paling terbantu jelas adalah PMI. Mereka akan lebih mudah merencanakan wilayah prioritas donor darah tertentu.
"Sebab informasi golongan darah penduduk tersedia dengan akurat by name by address di database kependudukan Dukcapil. Juga penting bagi rumah sakit apabila memerlukan golongan darah bagi pasiennya," kata Zudan Arif Fakrulloh dalam keterangannya, Rabu (21/4/2021).
Berikut rincian jumlah penduduk Indonesia beserta golongan darah:
7.926.326 jiwa golongan darah A;
8.036.227 jiwa golongan darah B;
3.175.187 jiwa golongan darah AB;
16.878.049 jiwa golongan darah O;