Djawanews.com – Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertan) Kota Semarang, Jawa Tengah mengimbau masyarakat agar saat Hari Raya Iduladha nanti pemotongan hewan kurban dilakukan di rumah pemotongan hewan (RPH). Terkait hal tersebut, Rumah Pemotongan Hewan (RPH) dan Budidaya Hewan Potong (BHP) Penggaron siap melayani.
Ika Nurawati, Kepala Unit RPH dan BHP, mengatakan bahwa pihaknya menyiapkan tujuh tim pemotongan sapi. Masing-masing tim terdiri atas tiga orang. Untuk memotong kambing, pihaknya memiliki tujuh orang. Untuk juru sembelihnya, RPH telah memiliki dua karyawan dan pada Iduladha akan dibantu oleh Juru Sembelih Halal (Juleha) Indonesia.
“Tahun kemarin kami cuma siapkan lima tim. Tahun ini kami tambah menjadi tujuh tim. Kami usahakan nanti bisa sepuluh tim. Tapi, kalau ada dari masyarakat yang sudah punya tukang kelip dan mau menggunakan fasilitas juga bisa,” jelas Ika, Minggu (26/07/2020).
Menurut Ika, RPH Penggaron memiliki kapasitas pemotongan hingga 50 ekor/hari. Hingga saat ini, 167 sapi dan 40 kambing telah didaftarkan guna disembelih di tempat tersebut.
“Tahun sebelumnya hanya 75 ekor. Ini tambah hampir dua kali lipat. Kami membuka pemotongan saat hari H dan tiga hari tasyrik. Kalau sudah penuh maka pendaftaran akan kami tutup,” jelas Ika.
Akan dilakukan pula pembatasan jumlah orang yang datang agar tidak terjadi kerumunan saat pemotongan dilakukan.
“Kami batasi sohibul kurbannya. Kalau dulu mau datang berapa saja silakan, tapi sekarang paling satu ekor sapi satu orang sohibul kurban yang datang, lainnya bisa secara daring,” tambahnya.
Jika Anda ingin mendapatkan info terkini lain, baik lokal, nasional, maupun mancanegara, ikuti terus berita hari ini.