Djawanews.com - Speedtest, layanan penguji koneksi internet global, merilis Speedfest Global Index edisi Mei 2021. Kecepatan internet Indonesia pun masuk dalam indeks ini.
Nah, indeks untuk bulan Mei tahun ini mencatat bahwa kecepatan internet Indonesia masih belum lebih baik dibanding negara tetangga. Indonesia pun masih jadi negara paling akhir di Asia Tenggara.
Kecepatan internet mobile download Indonesia memang ada kemajuan. Bulan lalu berada di angka 19,61 Mbps, sekarang meningkat menjadi 21,04 Mbps. Ini membuat RI naik satu peringkat menduduki urutan 112 dari 137 negara.
Indonesia harus mengakui kecepatan internet kalah dari Kamboja 24,73 Mbps, Malaysia 27,52 Mbps, Laos 30,33 Mbps, Filipina 31,98 Mbps, Vietnam 44,49 Mbps, Thailand 50,28 Mbps, Brunei Darussalam 52,02 Mbps, dan Singapura 82,23 Mbps.
Untuk urusan koneksi fixed broadband, Indonesia justru menurun sedikit menjadi 26,11 Mbps dari semula 26,31 Mbps. Hal itu yang membuat posisi Indonesia stagnan di 113 dari 180 negara.
Lebih Cepat dari Kamboja dan Brunei
Kecepatan internet Indonesia hanya lebih cepat dari Kamboja 24,38 Mbps, tapi lebih lambat dari Brunei Darussalam 36,12 Mbps.
Sedangkan tertinggal dari Laos 42,98 Mbps, Filipina 58,73 Mbps, Vietnam 70,05 Mbps, Malaysia 102,91 Mbps, Thailand 214,28 Mbps, dan Singapura 250,35 Mbps di urutan pertama.
Speedtest Global Index per Mei 2021 memperlihatkan kecepatan internet download kategori mobile mencapai 54,53 Mbps, kecepatan internet upload 12,63 Mbps, dan latensi 37 ms.
Sementara, kecepatan internet fixed broadband global untuk download menyentuh di angka 105,15 Mbps; kecepatan internet upload 55,95 Mbps; dan latensi 19 ms.