Djawanews.com – CEO Tesla Elon Musk akhirnya resmi membeli Twitter dengan harga 44 miliar dollar AS atau sekitar Rp634 triliun, Selasa 26 April. Di tangan Musk, Twitter nantinya akan menjadi perusahaan privat, bukan lagi perusahaan publik yang melantai di bursa saham AS.
Para pemegang saham akan menerima 54,20 dollar AS (sekitar Rp750.000) secara tunai untuk per saham Twitter yang mereka miliki. Angka tersebut sesuai dengan penawaran yang diajukan Musk dan merupakan 38 persen dari premi harga penutupan saham Twitter pada 1 April, hari perdagangan terakhir sebelum Musk mengungkap kepemilikan sahamnya di Twitter awal bulan lalu.
"Dewan Twitter melakukan proses yang bijaksana dan komprehensif untuk menilai pengajuan Elon yang berfokus pada nilai, kepastian, dan pembiayaan," kata Dewan Twitter, Bret Taylor, dikutip dari Kompas..
"Transaksi yang diajukan akan memberikan premi tunai yang substansial dan kami percaya bahwa ini adalah jalan terbaik ke depan bagi pemegang saham Twitter," imbuhnya.
Elon Musk sendiri melihat potensi yang luar biasa di Twitter. Dirinya berharap bisa bekerja sama dengan perusahaan barunya dan para pengguna Twitter.
"Kebebasan berbicara adalah fondasi fungsi demokrasi, Twitter adalah pusat kota digital, di mana hal-hal penting bagi masa depan umat manusia, diperdebatkan di sini," kata Musk.
Pernyataan itu juga diunggahnya dalam akun Twitter pribadinya @elonmusk dalam sebuah tangkapan layar.
Kesepakatan ini menunggu persetujuan dari pemegang saham dan regulator dan ditargetkan rampung akhir tahun ini.