Djawanews.com – Pengguna Facebook kini bisa menyesuaikan tampilan Feeds mereka dengan hadirnya pilihan Tampilkan lebih banyak atau Tampilkan lebih sedikit dari unggahan teman, grup dan halaman.
Jadi, jika pengguna memilih opsi Tampilkan lebih banyak, maka pilihan itu akan meningkatkan skor peringkat postingan untuk sementara waktu, dan jika memilih opsi Tampilkan lebih sedikit, maka pengguna akan menurunkan peringkat postingan tersebut.
Menurut juru bicara Facebook kepada TechCrunch dikutip Kamis, 6 Oktober, nantimya pilihan yang pengguna buat akan memengaruhi postingan yang mereka lihat selama 60 hari.
Perusahaan mengatakan, kerangka waktu ini bertujuan untuk mengikuti perubahan preferensi penggunanya. Sebab saat ini, aplikasi Facebook hanya mengizinkan pengguna menyembunyikan postingan dari orang yang diikuti atau yang disarankannya.
"(Peringkat Feeds) ini membuat sistem kecerdasan buatan kami lebih pintar dan lebih responsif," ungkap Facebook dalam blog resminya.
Selain itu, Facebook juga tengah menguji pengaturan baru dimana pengguna dapat menyesuaikan berapa banyak konten yang mereka lihat di Feeds mereka langsung dari akun teman, keluarga, Grup, Halaman dan tokoh masyarakat yang terhubung dengan mereka.
Misalnya, pengguna dapat memilih untuk melihat jumlah postingan yang “lebih banyak” dari teman dan keluarga mereka, namun memilih untuk “lebih sedikit” melihat postingan dari halaman dan figur publik yang dikuti.
"Fitur seperti ini dapat membantu Anda menemukan lebih banyak konten yang berharga bagi Anda, sehingga Anda dapat melihat lebih banyak apa yang Anda inginkan dan lebih sedikit dari apa yang tidak Anda inginkan," jelas Facebook.
“Seperti halnya setiap perubahan produk yang kami buat, kami akan menggunakan umpan balik langsung untuk terus menyempurnakan pendekatan kami,” tambahnya.
Hadirnya perubahan ini kemungkinan Facebook sedang mencari cara untuk mengatasi keluhan dari pengguna yang mengatakan Feeds mereka diisi terlalu banyak postingan yang sebenarnya mereka tidak minati.
Pengaturan baru ini akan membantu mengatasi masalah tersebut dan memberi pengguna lebih banyak kontrol atas konten yang muncul di Feeds mereka.
Tetapi, rumor beredar juga bahwa Facebook kemungkinan ingin melatih algoritmenya dengan lebih baik untuk mempelajari unggahan dan Reels mana yang benar-benar ingin dilihat orang, terutama karena perusahaan induknya Meta bersaing dengan TikTok, terkenal dengan algoritmenya yang andal.