Djawanews.com – Absennya Marc Marquez di empat seri MotoGP 2020 membuat tim Honda membukukan rekor terburuk dalam 38 tahun terakhir.
Honda Racing Corporation (HRC) tidak pernah sekalipun mendapatkan podium di lima seri MotoGP tahun ini. Ini adalah pencapaian terburuk Honda di balap motoGP sejak 1982.
Honda yang terlalu mengandalkan satu pembalap, yakni Marc Marquez, harus membayar mahal karena tidak bisa meraih podium di lima seri.
Kondisi ini diprediksi akan terus terjadi mengingat Marquez masih bakal absen dalam tiga seri lagi karena sedang dalam proses penyembuhan akibat kecelakaan di seri pertama, MotoGp Spanyol.
“Ada banyak pembicaraan tentang pemulihan Marc dan tenggat waktu, tetapi sejak saat pertama setelah operasi kedua, kami telah mengatakan bahwa satu-satunya tenggat waktu yang ada adalah bahwa dia sepenuhnya belum pulih,” ucap Alberto Puig, Manajer tim Repsol Honda.
Honda saat ini berharap pada Takaaki Nakagami dari tim LRC Honda. Impian Honda untuk mendapatkan podium pertama musim ini buyar gara-gara red flag dikibarkan dalam MotoGP Styria.
Nakagami yang sebelum re-start berada diurutan ketiga, kehilangan peluang setelah start ulang.
Sementara Alex Marquez masih belum menunjukkan taringnya di kelas primer. Kendati demikian, jaura dunia Moto2 ini menunjukkan kemajuan dengan RC 213V yang rumit.
Adapun rekan setim Nakagami Cal Cruthlow bakal menjadi pesaing podium dan tidak diragukan lagi akan menerima banyak manfaat dari jeda dua minggu mendatang.