Djawanews – Di media sosial, beberapa hari lalu viral gelombang tsunami di Aceh. Namun setelah dicek kebenarannya, ternyata gelombang tsunami tersebut adalah Awan Arcus.
Kejadian tersebut terjadi di Meulaboh Aceh dan sontak membuat masyarakat yang masih trauma dengan tsunami tahun 2004 menjadi khawatir. Awan tersebut mucul pada pagi hari dan memiliki radius yang cukup panjang.
Mengenal Awan Arcus yang Disangka Tsunami di Aceh
Awan Arcus biasanya muncul dalam berbagai bentuk, meskipun biasanya dalam bentuk yang indah tidak jarang juga muncul dengan bentuk menyeramkan. Awan Arcus sendiri merupakan sebuah awan tambahan dari awan induk.
Ciri khas dari Awan Arcus adalah memiliki struktur horizontal dan bersama Awan Cumulonimbus. Meskipun tidak berhubungan dengan tornado, jenis awan ini dapat menjadi pemicu hujan atau badai.
Umumnya, Awan Arcus terbentuk pada ketinggian dekat permukaan sampai 1,9 km dan menyerupai gulungan panjang dan terpisah dari awan induk. Selanjutnya awan ini terbentuk ketika udara dingin dari dalam sistem badai turun dan menyebar.
Mudahnya, udara yang dingin akan menghambat kenaikan massa udara panas, sehingga saat udara dingin naik bersamaan dengan udara panas yang lembap, maka akan terjadi kondensasi.
Awan Arcus yang terjadi di Aceh adalah tanda jika hujan lebat akan segera tiba, bukan tanda adanya tsunami ya.
Selain viral gelombang tsunami di aceh, jangan lupa baca juga hal-hal unik dan menarik lainnya, hanya di Konten Serba-Serbi Djawanews.