Negosiasi merupakan salah satu bentuk interaksi dilakukan oleh pihak-pihak tertentu yang berfungsi untuk mencapai kesepakatan bersama. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, negosiasi adalah proses tawar menawar dengan cara berunding agar mencapai kesepakatan bersama oleh kedua belah pihak. Negosiasi mempunyai stuktur lengkap sebagai berikut :
Berikut Penjelasan Lengkap Struktur Teks Negosiasi yang Harus Diketahui
Struktur Teks Negosiasi Antar Karyawan dan Perusahaan
Di dalam dialog proses negosiasi antara pihak satu dan pihak kedua guna mencapai kesepakatan bersama (bukan dalam bentuk jual beli), mempunyai tiga bagian yakni sebagai berikut :
- Kalimat Pembukaan. Disini teks dialog yang tertera pertama kali adalah kalimat pembukaan yang diberikan oleh pihak pertama dan pihak kedua. Kalimat pembuka sebagai contoh “Selamat pagi/siang/sore/malam, dan lainnya”.
- Bagian Isi. Setelah ada kalimat pembuka disertai dengan isi dialog. Sebagai contoh “Semua karyawan telah bekerja keras bagi perusahaan, namun berdasarkan kesepakatan kami bersama, kami merasa tidak mendapatkan bonus tiap kali perusahaan mendapatkan peningkatan omset. Paling tidak kami ingin mendapatkan bonus tambahan bagi siapa saja karyawan dengan kinerja terbaik di akhir tahun”.
- Bagian Penutup. Setelah ada pembuka, isi, maka harus ada penutup. Sebagai contoh penutup “Terima kasih perhatiannya, selamat pagi/siang/sore,/malam, dan lainnya”.
Sementara untuk stuktur teks negosiasi antara penjual dan pembeli di pasar maupun di toko berbeda dengan stuktur negosiasi di atas. Adapun strukturnya sebagai berikut :
- Orientasi yang merupakan sebuah kalimat pembuka seperti salam maupun sapa guna memulai percakapan untuk bernegosiasi antara penjual dan pembeli.
- Permintaan yang merupakan stuktur berikutnya setelah orientasi. Disini pihak pembeli menyanyakan barang atau benda yang ingin dibeli.
- Pemenuhan, pihak penjual yang bertugas memberitahukan informasi detail mengenai barang atau benda yang dijualnya. Dengan informasi yang diberikan maka pembeli lebih mamahami.
- Penawaran, sebuah kalimat yang dikeluarkan antara pembeli dan penjual dimana bertujuan untuk mencapai kesepakatan bersama.
- Persetujuan, setelah penawaran mencapai kesepakatan bersama berarti kedua belah pihak telah setuju dalam proses negosiasi. Biasanya kedua belah pihak akan membuat perjanjian tertentu untuk menandakan bahwa negosiasi sudah deal atau berhasil.
- Pembelian, dimana aktivitas transaksi jual beli antara kedua belah pihak berlangsung. Sebagai contoh aktivitas jual beli motor bekas yang dilakukan antara pihak penjual dan pihak pembeli.
- Penutup, setelah proses transaksi selesai biasanya diakhiri dengan penutupan percakapan negosiasi dari kedua belah pihak yang menandakan semuanya telah berjalan dan selesai.
Itulah rangkuman mengenai penjelasan lengkap mengenai stuktur teks negosiasi yang bisa dipahami.