Djawanews – Pada 18 Agustus 2020 ini tepat di usia kemerdekaan Indonesia yang ke 75 tahun lebih satu hari, sejumlah tokoh politik berniat mendeklarasikan kelahiran KAMI. Lantas gerakan macam apa lagi yang hadir di tengah badai Covid-19 yang belum reda ini?
Sebelum membahas lebih lanjut, pagi tadi penulis penasaran dengan dua tagar yang ramai diperbincangkan di Twitter, pertama #KAMImauMAKAR dan #BergerakBersamaKAMI, keduanya sama-sama mencapai angka puluhan ribu. Tidak usah dipertanyakan lagi, siapa yang mendengungkan kedua tagar tersebut.
Orang awam pun tahu, jika dari kedua tagar tersebut ada pihak yang pro dan juga ada yang kontra. Baik, sebelumnya kita cari tahun dulu apa itu KAMI, gerakan yang mengatasnamakan peduli Indonesia tersebut.
Din Syamsudin selama beberapa hari ini getol merencanakan adanya maklumat Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia atau yang disingkat KAMI. Pentolan Muhammadiyah tersebut turut mengajak beberapa tokoh lainnya dalam deklarasi di antaranya Rachmawati Soekarnoputri, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) TNI Gatot Nurmantyo, Said Didu, Refly Harun, dan MS Ka’ban.
Dari beberapa nama tokoh yang diajak Din Syamsudin tersebut dapat diketahui track record mereka adala oposisi pemerintahan sejak Jokowi Widodo memimpin. Maka tidak salah jika tagar #KAMImauMAKAR digaungkan, namun jangan salah menyebut suatu gerakan dengan kata makar tidak boleh sembarangan.
Munculnya KAMI dapat dimungkinkan penyusunan kembali kekuatan dari oposisi pemerintahan kini, salah satunya untuk bertarung di Pemilu 2024. Apakah hal tersebut makar?
Jika memang terbentuknya KAMI untuk menjadi oposisi pemerintah—yang sebelumnya digawangi dengan Gerindra dan Prabowo—maka hal tersebut adalah wajar, dan itu adalah demokrasi.
Kendati demikian, tantangan setelah wabah Corona bagi masyarakat Indonesia adalah harus siap dengan berbagai “bom-bom politik” yang akan bergaung hingga 2024 mendatang, melalui KAMI atau pula gerakan Pro Pemerintahan sekarang ini.
Selain deklarasi KAMI dan kondisi politik di Indonesia, baca juga hal-hal unik dan menarik lainnya, hanya di Konten Serba-Serbi Djawanews.