Djawanews.com—Menjaga jarak sosial pada masa pandemi seperti sekarang memang sangat menyusahkan, tetapi hal itu dapat menyelamatkan jutaan nyawa. Adalah bijaksana untuk belajar dari China yang berhasil menurunkan kurva dengan melakukan karantina dan rumah sakit Italia yang penuh sesak dengan pasien karena kurang berhati-hati.
Meratakan Kurva dengan Menjaga Jarak Sosial
Jika kita tidak mengambil langkah-langkah untuk menghadapi pandemi, keadaan saat ini kemungkinan akan memburuk secara dramatis dalam beberapa minggu mendatang. Untuk mengukur seberapa buruk keadaannya, kita dapat melihat pada data yang tersedia pada website-website publik.
Wikipedia memiliki situs yang terus diperbarui dengan tautan ke sumber resmi seperti WHO, lembaga penelitian, dan kementerian kesehatan. Data tersebut menunjukkan pertumbuhan eksponensial di semua negara, kecuali China dan Korea Selatan. Karena pertumbuhan yang cepat, tindakan dini sangat penting dalam memoderasi jumlah infeksi.
Dilansir Djawanews dari laman Sciencetific American, penggandaan jumlah terinfeksi memakan waktu rata-rata 8 hari. Jika banyak negara mulai meratakan kurva, seperti yang kita semua harapkan, maka saturasi akan memakan waktu lebih lama dan jumlah kematian dapat dikurangi.
Apa yang dapat diambil dari hal di atas? Kebijakan paling tepat saat ini adalah “meratakan kurva” dan memperpanjang waktu penggandaan sebanyak mungkin dengan menekan interaksi sosial.
Virus tidak bergerak sendiri, namun ditularkan oleh manusia dan bertahan beberapa hari di permukaan yang terkontaminasi. Untuk meratakan kurva, semua negara harus segera terlibat sementara melakukan karantina serta pengujian dan penanganan intensif pasien dengan gejala COVID-19 dan orang-orang yang telah melakukan kontak dengan pasien tersebut.
Meskipun kebijakan ini akan membuat penurunan drastis di sektor perekonomian. Namun inilah hal terbaik yang dapat dilakukan saat ini.
Analoginya seperti ketika Anda bersabar menunggu waktu macet lalu lintas usai sebelum berkendara untuk mengurangi resiko tabrakan.
Ikuti juga hal-hal unik dan menarik lainnya, dari dalam dan luar negeri, yang dibahas Djawanews di sini.