Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Serba-serbi
Mengetahui Segmen Megathrust dan Gempa di Jogja

Mengetahui Segmen Megathrust dan Gempa di Jogja

Carla Padmasari
Carla Padmasari 13 Juli 2020 at 12:20pm

Djawanews – Gempa di Jogja pada tahun 2006 tentu membuat trauma banyak orang di Kota Gudeg tersebut. Pada dini hari ini, gempa dengan kekuatan 5,2 SR yang berpusat di barat daya Bantul, Yogyakarta, tidak luput menjadi perhatian.

Gempa tersebut kemudian memunculkan kehawatiran akan lempengan bumi di bawah Pulau Jawa yang bergeser, bahkan ada kehawatiran jika DIY dan Jawa Tengah dapat terpisah akibat gempa tersebut.

Gempa megathrust sendiri merupakan gempa yang berasal dari zona megathrust. Lantas apa zona megathrust sendiri?

Zona megathrust merupakan daerah pertemuan antara lempeng Indo-Australia dan Eurasia. Perlu diketahui, berdasarkan cirinya, lempeng bumi dibagi menjadi dua yaitu lempeng samudera dan lempeng benua.

Lempeng benua sendiri lebih tipis dibandingkan dengan lempeng samudera, sehingga apabilan keduanya bertabrakan maka lempeng samudera bisa masuk ke dalam lempeng benua dan menyebabkan gempa besar.

Kemudian, pada zona megathrust sendiri, lempeng samudera dapat masuk ke dalam lempeng benua yang bagian atasnya adalah Pulau Jawa.

Kemudian, berdasarkan kajian dari Pusat Studi Gempa Nasional (Pusgen) yang diterbitkan tahun 2017, zona yang berpotensi memunculkan gempa megathrust di Jawa terletak di tiga lokasi.


Baca Juga:
  • Berita Gempa: Gempa Bumi Beruntun Mengguncang Bengkulu Pagi Ini, Berikut Penjelasan BMKG
  • Berita Gempa Terbaru: Gempa Bumi Mengguncang Laut Flores Pagi Ini, Getaran Terasa di Bali
  • Berita Gempa Jogja Hari Ini: Kemungkinan Segmen Megathrust DIY-Jateng

Adapun tiga titik zona gempa megathrust tersebut, diantaranya wilayah perairan Selat Sunda, wilayah selatan perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah serta segmen Jawa Timur-Bali.

Kekhawatiran dari netizen jika DIY dan Jawa Tengah dapat terpisah akibat gempa megathrust, memang dapat terjadi. Namun pisahnya daratan, tentunya tidak dapat terjadi dalam satu peristiwa, melainkan membutuhkan waktu lama, ribuan tahun barangkali.

Selain pembahasan mengenaik segmen megathrust dan gempa di Jogja, jangan lupa baca hal-hal unik dan menarik lainnya, hanya di Konten Serba-Serbi Djawanews.

Bagikan:
#GEMPA#Gempa di Jogja#Segmen Megathrust#Serba-serbi#zona megathrust

Berita Terkait

    Kisah Asep Ismatullah, Pria Banten yang Jadi Imam di Dubai, Awalnya Cuma Iseng
    Serba-serbi

    Kisah Asep Ismatullah, Pria Banten yang Jadi Imam di Dubai, Awalnya Cuma Iseng

    Djawanews.com – Nama Asep Ismatullah ramai menjadi sorotan warganet TikTok. Pasalnya nama Asep Ismatullah menjadi imam di Masjid Al-Akhyar di Dubai. Seperti apa perjalanan pemuda asal Lebak ....
    Janu Wisnanto
    Janu Wisnanto
  • Motivasi Religi: Cara Melakukan Tobat Agar Diterima Allah SWT
    Serba-serbi

    Motivasi Religi: Cara Melakukan Tobat Agar Diterima Allah SWT

    MS Hadi 08 Apr 2023 08:44
  • Mudik 2023: Prediksi dan Panduan Hindari Kemacetan
    Serba-serbi

    Mudik 2023: Prediksi dan Panduan Hindari Kemacetan

    Janu Wisnanto 04 Apr 2023 13:26
  • Makanan Khas Natal dari Berbagai Negara di Dunia
    Serba-serbi

    Makanan Khas Natal dari Berbagai Negara di Dunia

    Djawanews.com – Perayaan natal tiap tahun tidak pernah jauh dari makanan khas Natal yang dimiliki setiap negara. Ada beberapa makanan khas Natal yang dimiliki oleh beberapa negara ....
    Janu Wisnanto
    Janu Wisnanto
  • Menghabiskan Malam Tahun Baru 2023 di Jogja, Kunjungi Tempat Seru Ini
    Serba-serbi

    Menghabiskan Malam Tahun Baru 2023 di Jogja, Kunjungi Tempat Seru Ini

    Janu Wisnanto 25 Dec 2022 04:58
  • Beneran atau Bohongan? 8 Ciri-Ciri Orang yang Mengalami Kesurupan Sungguhan
    Serba-serbi

    Beneran atau Bohongan? 8 Ciri-Ciri Orang yang Mengalami Kesurupan Sungguhan

    MS Hadi 14 Nov 2022 12:05

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up