Djawanews.com – Umat Islam percaya jika di akhir zaman kelak akan muncul juru fitnah yang disebut dengan Dajjal. Tidak hanya menimbulkan perpecahan, Dajjal juga digambarkan sebagai sosok yang kejam dan penuh tipu muslihat. Dalam kepercayaan umat Islam Dajjal akan mati dengan cara dipenggal menggunakan pedang al-Battar.
Al-Battar adalah pedang legendaris yang tak bisa diremehkan. Dalam kitab Qurrat al-Abashar fi Sirat al-Musyaffa’ al-Mukhtar, Abd al-Aziz al-Lumthi al-Miknasi mengatakan bahwa pedang tersebut milik Nabi Muhammad SAW.
Dilansir dari berbagai sumber, pedang tersebut awalnya adalah hasil rampasan dari Bani Qaynaqa. Senjata tersebut juga dijuluki sebagai Pedangnya para Nabi terukir beberapa nama nabi, mulai dari Daud, Sulaiman, Musa, Harun, Yosua, Zakharia, Yohanes, Yesus, dan Nabi Muhammad.
Pada permukaan pedang juga tergambar Nabi Daud yang tengah mempotong kepala Raja Goliat. Pedang yang memiliki panjang 101 cm itu terjaga sampai sekarang. Umat Islam percaya bahwa kelak pedang al-Battar akan digunakan oleh Nabi Isa yang turun di akhir zaman. Isa juga ditugaskan untuk membunuh Dajjal menggunakan pedang tersebut.
Saat ini pedang al-Battar tersimpan di Museum Topkapi, Istanbul, Turki. Banyak kisah menarik terkait pedang tersebut. Kunjungi situs resmi Warta Harian Nasional Djawanews untuk mendapatkan artikel lainnya. Anda juga bisa mengikuti kami melalui akun media sosial Instagram @djawanewscom dan melalui aplikasi Babe. Hubungi kami untuk membagikan foto, video, artikel, dan berita lainnya.