Dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) pastinya sudah membahas mengenai alat pemuas kebutuhan manusia yang sifatnya terbatas.
Pelajaran tersebut tertuang ke dalam Bab tentang aktivitas manusia dalam memenuhi kebutuhannya. Untuk mengetahui kembali mengenai pelajaran tersebut, terus ikuti pembahasannya di bawah ini.
Alasan Mengapa Alat Pemuas Kebutuhan Sifatnya Terbatas
3 alasan yang menjadi dasar mengapa alat pemuas kebutuhan manusia mempunyai batasan yakni sebagai berikut :
- Alam menyediakan terbatas. Disini sudah jelas manusia tidak dapat hidup tanpa adanya sumber daya alam yang disediakan oleh bumi. Jumlahnya pun terbatas untuk sumber daya alam dari bumi. Sebagai contoh bumi sebagai penghasil minyak bumi yang jumlahnya terbatas dan semakin sulit ditemukan. Hanya ada beberapa negara saja yang mempunyai SDA minyak bumi banyak dengan cadangan semakin hari semakin menipis.
- Keterbatasan manusia dalam mengelola sumber daya. Peranan teknologi yang diciptakan oleh manusia sangat membantu dalam proses percepatan produksi sumber daya. Namun hal ini tetap saja kurang sebanding dengan kebutuhan manusia yang sangatlah banyak.
- Kebutuhan manusia yang sangat banyak. Sebanyak berapapun alam menyediakan sumber dayanya, manusia tetap saja akan merasa kurang.
Barang Konkret
Sementara alat pemuas kebutuhan manusia lainnya dari sejumlah barang yang mempunyai sifat dapat diraba, dilihat dan dirasakan.
Barang-barang konkret tersebut diantaranya smartphone, televisi, lemari, tas, sepatu, motor, mobil, uang, dan banyak lagi.
Barang Abstrak
Sementara untuk barang abstrak dapat berupa layanan jasa dimana hal ini tidak mempunyai wujud berbentuk barang. Adapun contoh barang abstrak diantaranya jasa ekspedisi, jasa guru, dokter, asuransi, rias pengantin, dan banyak lagi.
Dengan berjalannya waktu, manusia tetap mempunyai kebutuhan tersendiri sementara alat yang dibutuhkan masih terasa kurang dan terbatas. Kesimpulannya adalah dapat diketahui bahwa kebutuhan manusia sifatnya sangatlah tidak terbatas. Sementara sebaliknya alat pemuas kebutuhan manusia sifatnya terbatas.
Demikianlah pembahasan mengenai mengapa alat pemuas kebutuhan sifatnya terbatas. Pembahasan ini dapat dijadikan sebagai referensi, bilamana masih bingung mengenai topik pelajaran yang masuk ke dalam Ilmu Pengetahuan Sosial di bangku Sekolah Menengah Pertama.
